35. Saling menjebak.

1.3K 84 6
                                    

Seorang pengemis  sedang mengais sampah mencari makanan  di depan rumah mewah di Charleston.

"Fuck !!!, sampai kapan aku harus tahan seperti ini, rasanya tubuh ku sudah bukan kotor karena make up lagi tetapi memang asli dari lengket Keringat dan debu, aku bisa terkena penyakit kulit jika tidak segera menemukan hasilnya,"umpatan Lie Quan  dalam penyamaran nya. Lie Quan dalam misi mencari siapakah Black Joker, apakah salah satu mereka adalah Black Joker dan hubungan nya dengan keluarga Duvals.

Lie Quan tidak menyadari sepasang mata setiap saat menatap nya dari balik jendela.

Penjagaan rumah keluarga Duvals sangat lah ketat , banyak penjaga selalu siap siaga tanpa berhenti. Tentu saja sepasang mata sebagai tambahan tidak mungkin membuat pemuda berdarah China itu tersadar. Lie Quan hanya perlu waspada pada siapapun.

Setelah beberapa hari...

Dipagi harinya  Steven Duvals membuka jendela memberikan Roti lapis berisi daging  dan memberikan pada Pengemis yang sudah dua hari  diamati nya, sambil mengangguk tanpa bersuara. Kemarin remaja ini makan dari sisa makanan yang dipilih dari sampah keluarga nya.

"Terima kasih ,"kata Lie Quan. Pria tampan itu langsung "stt....stt," sambil menaruh telunjuknya di bibirnya.

Siang harinya , dipinggir jendela sudah ada kotak berisi kentang panggang . Lie Quan tersenyum sendiri sambil memakan kentang itu. Dibalik jendela Steven mengamatinya sambil tersenyum juga.

Malam harinya sekotak kentang dengan beberapa irisan daging  lengkap dengan saus nya terletak ditempat yang sama.

"Pria yang baik, sayang sekali kami berada dalam pihak yang berbeda,"pikir Li Quan.

Tengah malam nya Lie Quan dengan penasaran mengintip  pria tampan yang mungkin mencuri hatinya.

Lie Quan melihat pria baik itu tidur dipelukan seorang pria lain. Lie Quan terkaget dan menjatuhkan sesuatu dan langsung berlari melompat pagar rumah itu . 

Terlambat !!!!, kedua nya sudah terbangun.

"Penyusup!!!, "teriak Barley Duvals.

Steven dengan sigap langsung mengambil pedang nya dan berlari mengejarnya.

Lie Quan sudah  dengan jarum rahasia nya , terpojok disalah satu tempat saat Steven mendekati nya. Steven terkaget ,"kau , mengapa kau mengintip kami?".

Lie Quan yang melihat ketampanan dengan gugup menjawab,"aku penasaran dengan pria baik yang sering memberiku makanan."

Steven mengangguk, tanpa banyak bicara menarik Lie Quan . Tubuh mereka berdekatan , jantung Lie Quan berdetak kencang, "aku bukan pecinta sesama, ingat itu."kata Lie Quan dalam hatinya.

"Apa pun yang terjadi jangan keluar , atau kau akan mati,"kata Steven.

Lie Quan mengangguk...

"Sudah kau temukan penyusupnya,"tanya Barley mendekat.

"Tidak ada siapa pun pun disini, "jawab Steven.

"Kita cari ditempat lain , " kata Barley.

Steven mengangguk seperti biasanya sedikit bicara.

Sebelum pergi Steven menoleh dan mengedipkan matanya............

Di luar Kota dekat  Backley  West Virginia.

"Woww , apakah pria ini juga  akan ikut bertarung ke Charleston,"tanya Jobb.

"Hehe..hee, tidak ......, aku mengantinya semalam, aku tertarik mendengar kau menaklukan Raxon , aku ingin melihatnya "kata Gregory.

OBSESITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang