"Tidak ada hal paling mengerikan dibanding sebuah dendam. Jika aku bisa memutar tuas waktu,mungkin tidak akan kulakukan meski aku sangat mengharapkan kehadiranmu saat ini. Walaupun tidak bahagia, setidaknya aku masih bisa tersenyum saat melihatmu. Rasanya aku ingin mengucapkan beribu kata terima kasih. Dan juga permintaan maafku atas segala hal.
Tapi sepertinya sudah terlambat. Baik kau ataupun aku sama sama terpisah oleh jarak yang sampai kapanpun tidak akan pernah berujung."
.
Aku menutup bukuku setelah selesai menulis sebuah catatan. Itu hanya buku biasa yang diberikan seseorang sebagai hadiah. Tapi lebih dari itu, buku ini berharga. Satu satunya alasan mengapa aku masih kuat sampai detik ini. Detik dimana aku akan mengingat kilas balik takdir dari Sang Kuasa untuk yang kesekian kalinya. Lagi.
Ini tentang bagaimana sosoknya sangat menawan apabila tersenyum, suara beratnya ketika memanggil namaku, juga kenangan kami. Laki laki yang membuatku tersenyum setiap hari dibangku SMA. Well, mari kuceritakan sedikit tentangnya. Tentang bagaimana seorang lelaki baik ini harus menanggung beban yang begitu pedih karena ayahnya.
"Jennie,cepat bersiap Taehyung sudah menunggu lama"
[]
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] Choose You | Revenge and the past
Fanfiction- revisi "Me and you, are the thread of destiny. Me for you, and you for me." ©️Flo! 310320-140920 #5 in taennie on September 16 2020