Hard with You⚠ | Kai Exo

2⚠

Harap meninggalkan kesan kalian gengseuu❤

..............

BRAK!!!

Rumah yang tadinya sunyi kini tergantikan dengan gebrakan pintu yang dibuka paksa. Merasa ada sesuatu harin lantas menutup buku bukunya dan berlari kearah pintu yang dibuka

Bugg!!!

"kai!!!" teriak harin ketika melihat tubuh kai yang terlentang dibawah lantai. Dengan sigap harin langsung memangku kepala kai dan berusaha untuk membangunkannya

"kai bangun! Jangan seperti ini. Bangunlah, jangan buat aku takut" ucap harin seraya menepuk nepuk pipi kai.

Ya. Memang seperti inilah hari hari harin dan kai. Kai selalu pulang larut dengan keadaan seperti ini, dan harin? Harin selalu dihantui rasa takut oleh kai.

"lepas!!! Gw nggak butuh bantuan lo!!! Dasar jalang!!!" teriak kai menggebu sambil menunjuk wajah harin. Tidak heran kalau kai mengatakan hal itu kepada harin, karna setiap harinya kai selalu berteriak histeris dan selalu melontarkan kata kata seperti itu kepada harin saat ia mabuk

Tidak memperdulikan perkataan kai, harin lantas memapah tubuh kekar milik kai dan menidurkannya diatas sofa panjang milik mereka

"pergi! Jangan pura pura perduli padaku! Cih. Dasar jalang! Kau..." tunjuk kai kepada harin yang tengah menatapnya jengah "menjijikan" lanjut kai yang membuat harin langsung menatapnya tidak percaya.

Sampai saat ini harin tidak pernah mengetahui alasan kenapa kai selalu memaki dirinya dengan kata kata kasar seperti itu. Bahkan selalu merendahkan harga diri harin setiap saat.

Sebegitu menjijikannya harin dimata kai?

Harin menemani kai sampai dia tertidur dibawah sofa dengan kepala yang bersender pada badan sofa itu

...............

Brush...

Harin terlonjak kaget ketika merasakan sesuatu yang cair nan dingin menyentuh kulitnya. Harin mendongakan kepalanya dan melihat kai yang tengah menenteng sebuah ember kosong yang harin yakin kalau itu adalah wadah air yang disiramkan padanya tadi

"cepat! Buatkan aku sarapan." titah kai yang diangguki lesu oleh harin

"cepatlah... Aku ingin kesekolah cepat hari ini" ujar kai setelah mendorong tubuh mungil milik harin.

Harin berlari kecil kearah dapur dengan air yang masih menetes dari rambut dan tubuhnya untuk membuatkan makanan untuk kai.

Setelah selesai membuatkan makanan untuk kai, harin menyajikannya dengan hati hati diatas meja agar dia tidak dimarahi

"lelet banget sih"

"maaf"

"kai, aku akan mandi dulu sebentar ya" ujar harin dengan harap harap cemas

"baiklah, uang saku kemarin masih ada kan?" tanya kai yang diangguki harin

"gunain uang itu untuk naik bus" ucap kai seenaknya

"tap.. "

"jangan ngebantah!"

Sebenarnya uang sakunya kemarin sudah habis untuk bayar uang kas kelasnya dan harin terpaksa berbohong karna kalau ia memberitahu kai bahwa uang sakunya habis, bisa bisa harin dipukuli habis habisan tanpa ingin mendengar penjelasannya terlebih dahulu.

"kai, tapi nanti aku akan terlambat" ujar harin cemas

"ya itu urusan kamu" jawab kai dan harin hanya bisa menghembuskan nafasnya kasar