3⚠

5K 243 22
                                    

Vote sama komen gaessss❤❤❤

^ω^

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"aww" ringis harin yang terbangun

"harin kau tak apa?" tanya kai khawatir

Kai membantu harin untuk bangun dari posisi tidurnya lalu membenarkan posisi bantal untuk harin bersender

"hm? A-aku tak apa" ucap harin sedikit takut

"maaf" lirih kai

Mendengar hal itu mata harin langsung membola. Bagaimana tidak Ini pertama kalinya harin mendengar kai meminta maaf padanya dan rasanya seperti.....

Bukan kai.

"u-untuk apa?"

"untuk semua yang ku lakukan pada mu. Maaf karena selama ini aku egois pada mu. Maaf karena aku selalu menyusahkan mu. Maaf... " harin membungkam bibir kai dengan tangan mungilnya karena walaupun harin sangat membenci kai, dia tidak pernah bisa mendengar ada orang yang merasa bersalah padanya

"tidak papa, kau tak perlu meminta maaf. Aku sudah memaafkan mu" ucap harin sambil tersenyum manis. Manis sekali seakan tiada beban yang ia tanggung

"terimakasih" jawab kai dengan membalas senyuman harin dengan senyuman pula

Dan melihat hal yang paling langka dalam hidupnya, harin merasa seperti ada sesuatu yang mengganjal dalam hatinya

"bisakah kita menjadi seperti pasangan lainnya?"

Deg!

Harin berkali kali meyakinkan dirinya bahwa ini bukanlah dalam mimpi tapi ia terlalu sulit untuk percaya bahwa ini semua adalah nyata

"so, can we be like other couples?
Deg!

Harin membeku, merasakan aliran darahnya terhenti dan seakan suasana canggung juga mendukung mereka berdua

"jawablah. Aku menunggu jawaban mu" ucap kai

"yes" kai langsung memeluk harin dengan erat dan berkali kali mencium kening harin

"aku mencintai mu"

Kai melepas pelukannya lalu menarik tengkuk harin dan langsung menyiumi bibir mungil milik harin

Mereka berdua larut dalam suasana tersebut tanpa memperdulikan sekitanya. Kai memperdalam ciuman sampai terdengar suara decitan yang menggema dalam ruangan tersebut.
Beruntunglah mereka ruang uks itu kedap suara.

Kai melepas tautan bibir mereka lalu mengecup singkat kening harin

"ayo kita ke kelas"

Harin merasa seperti ada jutaan kupu- kupu yang terbang di dalam perutnya begitu pun dengan kai

Mereka benar benar merasa bahagia saat ini terutama bagi harin. Ini baru kali pertama ia merasa benar benar dihargai sebagai wanita dan diperlakukan layaknya seorang kekasih dan ia sangat berterima kasih pada tuhan karena telah membuat kai mengahargainya seperti seorang wanita walaupun ia tak tahu sampai kapan kai akan bertingkah manis padanya

...........

Pulang sekolah, harin dan kai mampir kesuatu cafe yang berada tak jauh dari sekolah. Merekapun masuk kedalam cafe tersebut lalu memilih tempat duduk yang berada paling pojok agar tidak terlalu bising

Kai menggenggam erat tangan harin yang kini tengah menahan malu. bagaimana tidak, ini pertama kali harin datang kesebuah cafe dengan seorang pria yang bukan lain adalah pacarnya sendiri

Hard with You⚠ | Kai ExoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang