Vote sama komentarnya gaeseuu❤
Panjang loh ini:v👶
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
"Harin"
Harin terlonjak kaget, segera ia bereskan semuanya termasuk kotak kecil itu beserta isinya. Dengan rasa gugup yang menyerangnya, Harin berbalik mengahadap Kai. Dalam hati ia berdoa supaya Kai tidak melihat apa yang dia lakukan tadi
"Aku lapar, tolong buatkan aku makanan" Pinta Kai. Ia melempar majalah dewasanya kesembarang tempat, lalu segera meninggalkan kamar "Aku ingin nasi goreng buatanmu saja" Sambungnya sebelum benar benar menghilang dibalik pintu
Harin menghela nafas lega, setidaknya ia tidak akan menyaksikan kemarahan Kai lagi hari ini.
Tidak mau membuat Kai menunggu lebih lama Harin segera menyusuli Kai ke arah dapur agar ia dapat memasakkan makanan untuk Kai........................
"Mah, Kak Harin dimana?" Jeno menyembulkan kepalanya dibalik pintu kamar orang taunya. Dengan rambut yang masih berantakan, Jeno sesekali mengucek matanya yang terlihat masik sangat membutuhkan kasurnya. Entah apa yang dipikirkan anak itu.
"Hei! Kau seharusnya mandi terlebih dahulu sebelum kemana mana! Sudah sana mandi" Ujar mama Jung sembari menggelengkan kepala tak percaya pada anak bungsunya itu. Benar, Jeno memang masih seperti bayi yang masih membutuhkan asi dimata mama jung
Jeno yang tidak mendapat jawaban sesuai keinginannya, merengut kesal. Ia megembungkan kedua pipinya lalu pergi meninggalkan kamar orang tuanya. Mama Jung hanya terkekeh tidak percaya pada anaknya itu lalu kembali pada aktivitasnya sebelumnya
"Jeno kau sudah makan?" Langkah Jeno terhenti kala mendengar suara yang ia cari cari.
Harin tersenyum sembari menggelengkan kepala pada adiknya itu. "Kau belum mandi tapi sudah berkeliaran seperti ini? Kau ini anak kecil atau apa? Astaga" Ujar Harin tidak percaya"Sepertinya kau selalu seperti ini ketika dirumahmu" Sahut Kai yang tiba tiba muncul dari mana. Ia memperhatikan penampilan Jeno yang begitu acak acakan.
"Diam deh kalian berdua!"
Harin dan kai terkekeh pelan mendapati respon Jeno yang sesuai dugaan mereka
"Aku cuma mau tau tadi kakak bobonya nyenyak ga?"
Jeno dengan segala kepolosannya menatap bingung ke arah kakak dan calon kakak iparnya yang terus menerus tertawa meledeknya.
"Kau mencariku hanya untuk hal tidak penting seperti itu?" Harin menggeleng pelan "Kau ini memang tidak pernah berubah sama sekali rupanya. Kau tidak perlu khawatir, tidurku sangat nyenyak" Jelas Harin panjang lebar
"Oh, baiklah. Sekarang aku mau mandi. Bye bye"
Keduanya kembali terkekeh, adiknya memang adiknya yang sangat perhatian hahaha.
"Apa adikmu selalu seperti itu?" Ujar kai dengan wajah yang masih ingin tertawa
"Tidak, ini baru pertama kali"
....................
"Woy pulang lu! Ini pacar lo ngamuk ditempat gue ini bangsat!" Sarkas orang di seberang telepon. Kai mendecak kesal, kenapa wanita itu selalu datang dengan segala kesialan untuknya?
"Ck! Lo bacotin aja udah cey, gue lagi sibuk" Sahut Kai sebal. Pasalnya ia sekarang sedang menonton televisi dengan kekasihnya dan untuk itu ia sama sekali tidak mau ada yang mengganggunya
KAMU SEDANG MEMBACA
Hard with You⚠ | Kai Exo
Fiksi Penggemar#1 sungwon (17/2/2020) 📍13th+ Harin, wanita yang selalu diperlakukan seperti se'ekor binatang oleh Kai Kai, pria yang tidak pernah sama sekali menghormati se'orang Harin seperti seorang perempuan ⚠Bahasa Baku⚠ *tapi kalau lagi khilap ya maapqeun T...