Seandainya Neo menjadi seorang model? ============
"Neo-chaan!"
Nagisa melambaikan tangan ke arah Neo yang kebetulan lewat, ketika ia bertamu ke rumah Gilbert.
Neo tersentak kaget ketika dipanggil oleh Nagisa dan cepat-cepat menoleh ke kanan dan ke kiri.
"NO DADDY LUCA?"
"Lu-chan? Ah! Lu-chan ada di luar, sedang bicara dengan Gil-sensei."
Neo menghela napas.
"Neo-chan merindukan Lu-chan?" tanya Nagisa.
"NO!!! NEO DOESN'T MISS DADDY LUCA, NOOO!"
"Neo-chan, Neo-chan, aku ingin minta tolong!"
"WHAT? HUNTING HEAD?! MAY I CUT YOUR HEAD?!"
Tiba-tiba sebuah peluru melesat ke arah Neo dan melintasi sisi kiri telinga Neo dan peluru tertanam di dinding.
Neo segera mengarahkan matanya ke arah mana peluru itu berasal dan melihat Luca lengkap dengan pakaian serba hitam, membawa senapan sniper yang digunakan untuk berburu binatang.
"..........."
"Neo-chan?"
"What can I help you?" Tanya Neo.
"Temanku sedang mencari model luar asia untuk baju desain terbarunya, Neo-chan bagaimana kalau mencoba untuk menjadi model?"
"IF I SAY YES, WILL YOU GIMME YOUR H--"
sebuah peluru melesat ke arah Neo dan melintasi sisi kanan telinga Neo dan peluru tertanam di dinding.
"CAKE?"
"Tentu saja! Aku akan senang berbagi kue dengan Neo-chan! Aku senang kau setuju!"
.
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
