suara mobil, mulai terdengar dari luar rumahku.
Pintu gerbang dibuka oleh para bodyguard yang berjaga.
Jam memang sudah menunjukkan pukul 8 malam.sesusai yang dibilang troy, malam ini steves akan datang kerumah.
Aku menajamkan pandangan ku, kulihat seorang pria mulai turun dari mobil yang dijaga oleh anak buahnya.Pria itu sekisar umur 40-an, brewokan, alis tebal, memakai jas hitam. Sangat tercetak sekali jika dia memang benar benar menyimpan pistol di saku kanan jasnya yang tertera sebuah nama, ya, colorado steves.
Aku tak tahu dia sedang ada urusan apa, yang jelas dia seolah olah ingin menjumpai gwen ."Hey buddy ".sapanya.
"Hey".sapaku.
"Aku membawa kotak isi senjata,kau harus bia mengerjakan misi lagi, ulat ulat pada berulah dikota bagian barat, jika kau mengerjakan sangat mulus, kau sudah selesai dari pekerjaan mu, kita harus merampok senjata ilegal mereka "
Ucapnya panjang lebar sambil memberiku sebuah peta.
"Kau adalah tangan kananku, jika kau mengerjakan dengan sangat buruk, aku tak segan segan menembakmu seperti mereka".
Sok iya kali dia mengancamku.
"Okey deal jika au mengerjakannya dengan baik ,jangan pernah meggagguku lagi".
Setengah jam pun lewat,kami sudah selesai bicara tentang pekerjaan."Bagaimana kabar gadis itu? " .tanya nya.
"Baik".jawabku.
"Aku sudah menemukan rumahnya, aku bisa melacak nomor ponselnya, sepertinya gadis itu memakai nomor lama tuan fishall, aku masih tidak tahu siapa nama gadis itu".
Kan untung saja, aku belum meginzinkan gwen pulang.🌷
Huh. Lama sekali peter kembali, aku sudah menahan rasa mules diperut karena kedinginan.
Aku memegang perutku, terasa sekali perutku sakit. Aku memegang kepala tempat tidur,tubuhku keringetan, aku tidak tahan lagi menahan rasa mules diperut yang membunuh.Segera kugapai gagang pintu, tak peduli apa yang dikatakan bodyguard yang berjaga di luar kamar.
Kubuka pintu secara paksa, bodyguard yang berjaga diluar kamar terkejut .
"Nyonya tidak boleh keluar!! "
Ucapnya ,pria bertubuh kekar ini mendorongku agar masuk kedalam kamar lagi.
"Aku sakit perut!!!, paham kau!!! "
Teriakku didepan wajah 2 bodyguard sialan ini. Ntah tenaga datang darimana, aku mendorong tubuh mereka dengan sangat kuat. Aku berlari menuju kamar kecil.Perutku sudah lega dan tidak terasa sakit lagi .
Aku berjalan biasa ke arah kamar. Suara seorang pria tengah memanggilku dari arah ruang tengah.
Aku menoleh dan mengintip sedikit .
Wait! Itu bukan suara peter, suara orang lain ,serak basah, tapi siapa?
Aku seperti mengenali suara itu lalu berjalan keruang tengah.
"Kemarilah".pria dengan perawakan sedikit tua ini, menyuruhku menghampirinya.
Kulihat peter tengah berdiri dari sofa dan menyuruhku untuk bergeming."Masuk kamar! ".peter menatapku tajam.
Pria yang tadi memanggilku juga menatap tajam kearahku.
Tapi aku sedikit linglung, mengapa ada pria penjaga bertubuh kekar.
"Masuk kamar sekarang juga! "Suruhnya.
Aku lebih mengikuti kata peter, aku segera masuk kamar dan menutup rapat.
Jantungku berdetak tidak karuan, yang tadi penasaran kini berubah menjadi ketakutan yang menguasaiku.
Aku bersandar di pintu. Menghela napas dan memejamkan mata.
Ingat sekali aku tadi sebuah kotak tergeletak diatas meja yang isinya senjata.
Sebenarnya apa pekerjaan peter?, aku bertanya terus didalam hati.Ya tuhan mengapa aku jadi was was begini...
Tanganku menggigil, keringat dingin mulai membasahi dahiku.
Aku menangis, aku takut, aku berusaha menenangkan diri.Kulangkahkan menuju tempat tidur, dan menarik selimut.
.....

KAMU SEDANG MEMBACA
You Know How To Find Me
Teen Fiction[ SERIES # 1 Romance Crime ] adult story + anak kecil yang masih unyu unyu nih dilarang baca Yah ^ 3 ^ *Harap Bijak Dalam Memilih Bacaan* Disini kalian akan menemukan cerita dengan Konflik berliku liku . Cerita ini Sangat Rumit , romantis , dengan e...