Chapter 15

2.7K 207 8
                                    

Saat ini semua keluarga tengah menunggu di depan ruangan. Mereka tak sabar akan melihat anak Jimin dan Yoonji.

Dokter Seokjin kini tengah keluar , mereka menghampirinya.

" Bagaimana dok" tanya Eomma Yoonji.

" Semua lancar, Yoonji melahirkan seorang putra" ucap Seokjin membuat semua tersenyum lebar.

Kebahagian mereka sangat jelas terlihat.

Mereka saling berpeluk atas kebahagiaan ini.

"Kita harus rayakan ini, akhirnya aku menjadi Samchon " ucap Yoongi.

" Ya ya kau cepatlah menikah dan segera beri eomma cucu" goda sang eomma dan yoongi hanya menundukan kepala.

Satu per satu mereka melihat putra Jimin.

" Wahh.. Aigoo cucu halmoni sangat tampan. Dia lebih merip kepada mu Yoon " ucap eomma Jimin. Yoonji tersenyum.

Jimin merasa bahagia di kala melihat semua orang yang ia sayangi bahagia.

-

Sudah dua hari sejak Yoonji di rumah sakit, akhirnya kini ia kembali ke rumah.

Jimin selalu menjaganya dan tak pernah meninggalkan Yoonji sendirian sejak 2 hari terakhir ini.

Jimin sangat perhatian pada Yoonji dan putra kecil nya Yoomin.

Namun sikap terlihat berbeda tak seperti Yoonji yang biasanya.

Dia menjadi pendiam dan sering mengabaikan Jimin.

Jimin yang mengetahui akan hal itu terlihat sedih. Ia mencoba untuk menjernihkan masalah ini.

Jimin tau atas perubahan sikap Yoonji ini karena kejadian tempo hari yang lalu saat sebelum dimana ia akan melahirkan Yoomin.

" Changi kenapa akhir akhir ini kau selalu mengabaikanku" ucap Jimin yang sedang menggendong Yoomin.

Yoonji hanya terdiam tak menjawab perkataan jimin.

" Changi aku tau kau marah padaku karena hal tempo lalu"

" Aku mint maaf atas hal itu, kau hanya salah paham"

Yoonji masih sama tak menjawab perkataan jimin. Dia duduk membelakangi Jimin

" Kau hanya salah paham , ku mohon jangan seperti ini. Kau membuatku bingung"

" Cukup jim untuk saat ini aku tidak mau mendengarkan itu"

" Berikan Yoomin padaku" minta Yoonji.

Jimin putus asa, tak tau lagi dia harus  berbuat apa untuk menjelaskan pada Yoonji.

****

Sudah seminggu sejak kelahiran Yoomin. Namun keadaan masih tetap sama, Yoonji yang masih tetap dengan pendiriannya itu.

Jimin semakin bingung memikirkan semua ini.

Saat ini Yoonji tengah berada di taman. Dia mendorong kereta bayi nya untuk jalan jalan.

Yoonji prov.

" Sayang sepertinya kita sudah lama disini, kajja kita pulang kau pasti capek" ucapnya mengajak bicara sang anak meski Yoomin belum bisa bicara.

Saat aku tengah berjalan menuju apartemen, aku seolah melihat seseorang yang tak asing lagi bagiku bersama seorang gadis. 

Because Of Your Love [PJM 21+] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang