Because Of Your Love [PJM 21+] END

Chapter 26

" Aniya, ini terjadi setelah ia pulang dari sini." Aku mengangguk mengerti ucapan Jimin.

Aku kembali tersenyum padanya. Senyum ini tak pernah lepas dari wajahku.

" Tidurlah pasti kau lelah yeobo,"  ucapnya dengan mengelus puncak kepalaku.

Skip.

Author's POV.

Mentari mulai menampakkan dirinya. Sinar mentari mulai menembus kecelah tirai silver yang terpasang di jendela kamar Yoonji.

Sepasang suami istri itu masih terlelap dalam tidurnya, menikmati mimpi mereka.

Jimin mengerdipkan matanya ketika sinar matahari mengenai wajahnya.

Jimin membenarkan posisinya menghadap istrinya yang tadi ia punggungi.

Dilihatnya wajah cantik milik sang istri, di elus lembut pipi mulus Yoonji.
Jimin tak henti-henti memandang dan mengagumi wajah cantik milik Yoonji. Ia sangat bersyukur memiliki istri secantik ini.

Jimin memposisikan dirinya memeluk erat sang istri. Yoonji yang merasa sesak akibat pelukan Jimin membuatnya terbangun dalam mimpinya.

Yoonji mencoba melepas tautan tangan Jimin, namun ditahan oleh Jimin.

" Biarkan seperti ini yeobo."  ucap Jimin manja.

Jimin merasa nyaman dengan posisinya sekarang. Yoonji menuruti permintaan suaminya itu.

Mereka kembali terlelap dalam tidur.

Jam menunjukan pukul 09.10KST. Jimin dan Yoonji masih tertidur pulas.
Ponsel Yoonji di atas nakas berdering, yang membuat sang pemilik bangun dalam tidurnya.

Segera Yoonji mengambil ponselnya diatas nakas.

" Yeoboseyo"

" Yoonji-ya apa kau bisa datang ke rumah. Oppa mu sedang sakit."

Yoonji yang mendengar berita bahwa kakak nya sakit sontak ia langsung  mendudukan dirinya.

" Oppa sakit, bailah eomma aku nanti akan kesana."

Yoonji memutuskan panggilannya. Yoonji melihat ke arah jam ia kaget ini sudah siang. Kenapa bisa ia tertidur lagi sampai siang.

Segera Yoonji beranjak dari ranjang dan pergi ke kamar mandi, ia mencuci muka dan menggosok giginya.

Setelahnya ia pergi keluar kamar dan melihat Yoomin.

" Astaga kenapa bisa aku tertidur lagi." ucap Yoonji yang baru keluar kamar.
Ia berjalan menuju kamar Yoomin. Di bukanya pintu kamar Yoonmin dan melihat sang anak masih tertidur.

Yoonji membangunkan sang anak.
" Yoomin sayang bangunlah nak, ini sudah siang. Kajja kita pergi kerumah halmeoni."

Yoomin mengerdipkan matanya dan mengusapnya, ia terbangun.

" Anak eomma pintar. Kajja, eomma akan memandikanmu."