Setelah 4 sampai 5 hari Milo Ujian Nasional, akhirnya Milo selesai ujian.
"yang? Tahun ini gue perpisahan gunung bromo malang sekitar 7 harian"
"lama banget yang... Kapan emang berangkat nya? "
"bulan depan sayang"
"yaahh kita LDR dong seminggu?"
"iya yang... Tapi kan gue tetep ngehubungin elo"
"iya sih, tapikan gak ketemu"
"nanti gue balik, kita langsung ketemu"
"bener yaa?"
"iyaa sayang"
ooOOoo
Hari ini tepat nya pukul 00:00 tengah malam, bahkan dini hari. Hari ini dimana Milo berangkat perpisahan ke Gunung Bromo Malang. Mmmm sedoh akutuh.
"yang... Gue udah sampe sekolah nih? "
"emang berangkat jam berapa?"
"berangkat nya mah jam 2/3 pagi yang... Tapi disuruh dateng jam 12 malem untuk absen"
"mmm... Gitu... Terus udah rame yanggg disekolah? "
"udah rame banget"
"tadi kesekolah sama siapa? "
"sama bokap gue yang..."
"mmm gitu... Jangan lupa oleh oleh yaa hahaha"
"mmm... Mau apa? "
"apa aja terserah"
"oke deh yang... Yaudah sana tidur udah malem tau"
"nanti aja ah"
"bandel yaaa kalo di bilangin"
"iya iyaa bawel, ini mau tidur"
"nah gitu dong, yaudah good night yaa sayang"
"gak boleh genit loh. Awas aja sih"
"gak akan sayang."
"awas lu"
"iya bawel, udah sana tidur, i love you"
"nightttt... Love you too"
Akhirnya aku memaksa mata ini untuk terlelap, walaupun pada nyatanya mataku susah sekali untuk tidur. Tapi... Aku paksakan saja, dan akhirnya aku terlelap.
ooOOoo
Sudah pagi dan aku segera bangun, mencari keberadaan handphone ku. Aku ingin tahu Milo sudah sampai mana, apakah dia baik-baik saja dalam perjalanan.
Ternyata setelah aku membuka handphone, ada notifikasi yang bukan lain adalah Milo.
Milo : "morning sayang, jangan lupa sarapan yaa sama sholat subuh nya, i love you"
Aku : "morning too sayang, iya sayang siapp. Udah sarapan Belum?"
Milo : "belum nih yang... Lagi di perjalanan menuju rest area buat sarapan"
Aku : "ohh gitu, makan yang banyak yaa biar gak maag kaya gue"
Milo : "iya sayang, lo udah makan belom?"
Aku : "belom lah"
Milo : "yaudah mandi dulu sana abis itu sarapan"
Aku : "males aaahh"
Milo : "kebiasaan deh"
Aku : "biarin aja hahaha"
Milo : "sayang, gue udah sampr rest area nih, gue sarapan dulu yaa... Lo juga nyarap gih cepet"
Aku : "okee deh gue juga sarapan"
ooOOoo
Milo : "sayang?"
Aku : "iya yang?"
Milo : "udah selesai sarapan nih"
Aku : "banyak gak makan nya?"
Milo : "yaa lumayan lah, daripada lo manyun hahaha"
Aku : "paansih garing hahaha"
Milo : "tapi ketawa"
Aku : "engga tuh sotoy"
ooOOoo
Hari ini tanggal 2 Mei, pukul 02:30 dini hari.
"sayang? Gue udah sampe gunung bromo nih, dingin banget"
Tidak ku balas karena kalian tahu sendiri, Milo memberi pesan kepadaku jam setengah 3 pagi.
Sekitar jam 5 aku sudah bangun, dan langsung membalas pesan dari Milo
"hai... Pagi sayang. Udah sampai? " ucapku.
"iya yang... Tadi sampe sini jam setengah 3 pagi. Dingin banget tau"
"kode banget minta di peluk?"
"gak dingin aja di peluk sama lo hahaha"
"dih hahaha ngaco"
"lah? Benerkan?"
"itu mah lo yang maksa, jadi terpaksa hahaha"
"ohhh gituu... Terpaksa... Ohhhh"
"dih hahaha baperan lo"
"bodo ya ngambek"
"udah ldr pake ngambek segala lagi"
"biarin"
"yaudah maaf. Sialan. "
Setelah ber chit chat dengan Milo, tanpa ku sadari ternyata waktu menunjukan pukul 11:20 siang. Aku harus segera mandi lalu berangkat untuk sekolah.
"yang... Gue mandi dulu yaa udah jam segini"
"iya sayang, nanti hati-hati yaa berangkat sekolah nya"
"iya sayang siap. I love you"
"love you too"
Setelah itu aku langsung mandi dan bersiap-siap berangkat ke sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Please, Believe Me
Teen FictionMencintai seseorang bukan hanya tentang rasa ingin memiliki seutuhnya, tetapi juga tentang bagaimana menerima kenyataan dan mengikhlaskan nya. Cerita ini menceritakan suatu hubungan yang bertahan selama bertahun-tahun, dan selalu ada saja permasala...