2 Minggu hampir berlalu, Baekhyun ya dia berbeda beberapa hari ini. Jika Chanyeol mengajak nya bicara dia hanya balas dengan gumaman, tidak ada teriakan lagi.
"Aku mau pulang" gumam Baekhyun.
"Besok kita pulang Baek, bisakah sabar hanya sehari?" Tanya Chanyeol. Baekhyun merengut, ia menundukkan kepalanya.
"Hmm, baiklah" gumam nya. Baekhyun pun berbaring dengan posisi membelakangi Chanyeol. Chanyeol mengernyit heran.
"Ada apa dengan mu?" Tanya Chanyeol. Baekhyun menggeleng.
"Aku sedikit lelah" ucap Baekhyun pelan.
"Biarkan aku memeriksa mu" ucap Chanyeol mengambil tangan Baekhyun. Baekhyun hanya diam. Chanyeol memeriksa denyut nadi Baekhyun.
"Denyut nadimu lemah, sebaiknya kita kerumah sakit" ucap Chanyeol.
"Anni...aku hanya ingin pulang. Setiba dikorea pasti sembuh" ucap Baekhyun.
"Tapi Baek, aku khawatir" ucap Chanyeol. Baekhyun menggeleng.
"Aku nggak papa" gumam Baekhyun.
'aneh...Baekhyun tidak pernah lagi berteriak. Bagus sih, cuman bukankah ini tiba-tiba' batin Chanyeol.
"Hmm...baiklah, istirahat lah" Chanyeol menyelimuti Baekhyun, Baekhyun langsung memeluk selimut erat dan tertidur.
.
.
.
Besok mereka kembali ke Korea, berangkat dari Roma jam 12 siang dan sampai dikorea jam setengah 1 Dini hari, Chanyeol terus memantau Baekhyun. Dia meminta Kai untuk menjemput mereka.
"Hei Baek, kau sakit?" Tanya Kai.
Baekhyun menggeleng dan bersandar di kepala kursi mobil.
"Hanya lelah" ucap Baekhyun.
"Tapi yah kau sedikit pucat" ucap Kai.
Chanyeol menoleh ke Baekhyun, ia membawa kepala Baekhyun untuk bersandar di pundak nya. Baekhyun hanya diam dan diam-diam tertidur.
"Dia banyak tidur beberapa hari ini" ucap Chanyeol. Chanyeol menggenggam tangan Baekhyun.
"Seperti nya dia sakit Hyung, kau kan dokter, apa kau tidak bisa memeriksa nya." Tanya Kai.
"Aku sudah memeriksa nya, dia baik-baik saja" jawab Chanyeol. Kai mengedikkan bahunya.
Mereka sampai dirumah Baru ChanBaek, Chanyeol menggendong Baekhyun memasuki rumah, sedangkan kai dengan senang hati menolong mengangkat koper.
Chanyeol membaringkan Baekhyun setiba dikamar lalu menyelimuti nya. Setelah itu keluar menghampiri Kai.
"Gomawo Kai" ucap Chanyeol.
"Apapun Hyung, ah sebaiknya aku pulang Hyung. Ini sudah hampir Jam 2" ucap Kai.
"Sebaiknya kau nginap disini" ucap Chanyeol.
"Tidak...tidak, hahaha besok aku Shift pagi Hyung, dan sialnya kau membangunkan ku. Hahaha tak apa jangan merasa bersalah hyung' ucap Kai setengah tertawa.
"Anni...aku tidak merasa bersalah" ucap Chanyeol.
Kai berhenti tertawa.
"Oh terima kasih sekali Hyung, aku pulang...bye!!" Kai keluar dari rumah Chanyeol dengan mengumpat. Chanyeol hanya terkekeh, ia mengunci pintu dan setelah itu kembali kekamar.
.
.
.
"Baek apa kamu yakin mau sekolah?" Tanya Chanyeol ketika melihat Baekhyun yang sedang bersiap-siap.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Perfect Husband (Dibukukan)✔️
FanfictionByun Baekhyun, yeoja Yang berprilaku bar-bar, suka berbuat semaunya. Park Chanyeol, Dokter tampan yang menjadi idaman setiap Wanita. baik itu pasien maupun suster dan dokter dirumah sakit tempat ia bekerja. ah lebih tepatnya dirumah sakit yang baka...
