Part 17

3.6K 155 0
                                    

"berjuang boleh cuma jangan perjuangin pacar orang lain."

Rian dipaksa Gani untuk berangkat sekolah dengan Alexa, sekeras apapun Rian menolak Gani tetap dengan keputusannya akhirnya Rian mengalah dan berangkat sekolah dengan Alexa

"Udah berapa lama pacaran sama Kinanti?" Tanya Alexa memulai percakapan karna sepanjang perjalanan Rian hanya diam

"Belum lama" Jawab Rian singkat

"Gue bakal berusaha buat batalin perjodohan kita supaya lo bisa sama Kinanti" Kata Alexa

"Yakin karna gue? Apa bukan supaya lo bisa sama Fian?" Sinis Rian

"Lo kenapa sih Ri, lo berubah tau nggak. Dulu lo perhatian banget sama gue sekarang lo kayak benci banget sama gue" Kata Alexa

Rian tak menjawab dia hanya diam, malas rasanya bertengkar dengan Alexa seseorang yang masih dia cintai.

Sampai di sekolah Alexa turun dari mobil lalu berjalan mendahului Rian dengan raut wajah kesal, sedangkan Rian berlari mengejar Alexa karna hpnya ketinggalan

"Lexa!!" Teriak Rian

Alexa menghentikan langkahnya "Ada apa?" Tanyanya sinis

"Hp lo ketinggalan" Kata Rian lalu memberikan hp Alexa padanya, Rian pun pergi

"Gue pikir lo mau minta maaf tapi ternyata enggak, kenapa Ri saat hati gue udah mulai luluh sama perjuangan lo, lo malah mulai ngejauh dari gue" Batin Alexa

"Rian!" Panggil Kinanti

"Kinanti? Kenapa gue nggak yakin lo cinta sama Kinanti ya?" Batin Alexa ketika melihat Kinanti mendekati Rian

"Makanya kalo suka ya bilang jangan diem aja nanti ketikung baru nyesel" Cetus Fian

"Lo sejak kapan ada disini?" Tanya Alexa kaget melihat Fian

"Sejak lo liatin Kinanti sama Rian dengan tatapan cemburu" Kata Fian

"Gue cemburu? Enggak banget" Kata Alexa lalu pergi

Jam pelajaran berlangsung dengan senang bagi kelas Fian karna guru yang mengajar izin tidak masuk jadi jam kosong membuat Fian dan Arnold bisa tidur dengan tenang.

Sampai bel istirahat berbunyi yang membangunkan Fian juga Arnold, mereka berdua pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka yang sedari tadi sudah teriak teriak minta diberi makan

Kanaya POV

"Bimo tuh beda sifatnya waktu pas pdkt sama pacaran" Kata Kanaya pada Renata sahabatnya

"Udah gue bilang sama Fian aja eh lo malah pilih Bimo" Ucap Renata

"Lo ngomong apa tadi?!"

"Sayang, eh kamu sejak kapan ada disini?" Tanya Kanaya gelagapan

"Gosipin aku! Ayo ngomong didepan sini mumpung ada orangnya" Kata Bimo

Mendadak seisi Kantin pun memperhatikan ke arah Kanaya, Renata, dan Bimo. Kanaya merasa kesal sekaligus malu, Fian mendekat penasaran kenapa Bimo bisa bersikap seperti itu

ALNAYA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang