Chapter 3: Pulang

1.4K 176 10
                                    

Jungkook sudah dinyatakan sehat dan dia bisa pulang hari ini juga. Ternyata, dia pulih lebih cepat dari waktu yang diperkirakan oleh Nayeon dan juga managernya.

Hari ini, semua member BTS datang untuk menjemput Jungkook. Mereka juga membantu membereskan semua barang-barang milik Jungkook. Ia terlihat sangat bahagia karena hari ini ia bisa pulang dan bisa menjalani rutinitas seperti biasanya. Tapi, di sisi lain Jungkook juga merasa sedih karena ia tidak bisa menghabiskan waktu lagi bersama dengan Nayeon.

"Ada apa? Kenapa wajahmu tiba-tiba berubah menjadi sedih?" Tanya RM ketika melihat raut wajah Jungkook yang berubah dalam sekejap.

Jungkook tersenyum lalu menggelengkan kepalanya pelan. "Aku tidak apa-apa, hanya saja...aku pikir, aku akan sangat merindukan suasana rumah sakit ini nantinya," jawab Jungkook.

"Kau takut rindu pada doktermu itu kan?" Goda Jimin kepada Jungkook.

"Sebentar lagi dunia entertaiment akan dibuat heboh oleh berita kencanmu dan juga dokter itu." Taehyung ikut menggoda Jungkook.

Member BTS lainnya tertawa menanggapi candaan mereka berdua. Hanya RM yang terlihat sangat tidak menyukai topik yang sedang mereka bicarakan.

"Sudahlah, jangan bercanda lagi. Kita harus segera pulang ke dorm," RM memakai masker berwarna hitamnya.

"Iya, aku ingin beristirahat di dorm," Ucap Suga yang sudah siap untuk kembali ke dorm.

Semuanya sudah memakai masker mereka agar tidak ada yang mengenali bahwa mereka adalah anggota dari grup band BTS. Dengan berat hati, Jungkook mengikuti para hyung-nya berjalan keluar dari rumah sakit ini.

Sebenarnya, Jungkook ingin sekali bertemu dengan Nayeon sebelum ia pulang ke dorm. Tapi, entah mengapa sejak tadi pagi ia sama sekali tidak melihat keberadaan Nayeon sama sekali. Apa benar Nayeon tidak akan menemuinya sebelum ia benar-benar pergi dari rumah sakit ini?

"Tunggu!"

Wajah gembira Jungkook tiba-tiba saja kembali setelah mendengar suara perempuan yang memanggilnya dari belakang.

"A...pa ka...u akan per..gi, tanpa menemuiku..?" Tanya Nayeon dengan napas ngos-ngosan.

Jungkook lansung menghampirinya. "Dari mana saja kau?"

Nayeon mengatur napasnya. "Aku baru saja selesai melakukan operasi."

"Baiklah,"

Mereka berdua diam dalam beberapa saat. Sampai akhirnya RM menegur Jungkook.

"Jungkook, ayo cepat! Kita harus segera pulang," Tegur RM yang melihat Jungkook dan Nayeon yang hanya saling tatap, mereka berdua sama sekali tidak mengatakan apapun.

"Aku akan pulang," Ucap Jungkook. "Boleh aku meminjam ponsel mu?"

Nayeon mengeluarkan ponselnya dari dalam saku jas khas dokternya. "Untuk apa kau membutuhkan Ponselku?"

Laki-laki itu sama sekali tidak menjawab pertanyaan Nayeon, tangannya sibuk mengetikkan sesuatu di ponsel Nayeon.

"Aku akan pergi," Jungkook mengembalikan ponselnya kepada Nayeon. "Sampai jumpa!"

Nayeon menerima ponselnya lalu, menatap kepergian Jungkook bersama dengan member BTS lainnya. Sebenarnya Nayeon ingin sekali mengatakan bahwa ia akan sangat merindukan Jungkook tapi, mengapa tiba-tiba saja lidahnya menjadi kelu?

BIAS [Complited]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang