[I] OVERREACT - 00'L ✔

16. Siapa

Baby don’t cry tonight after the darkness passes

Baby don’t cry tonight it’ll become as if it never happened

You’re not the one to disappear into foam, something you never should’ve known

So Baby don’t cry
My love will protect you.

- EXO

Disini, di ruang makan bergaya minimalis industrian yang tampak asing, Azzahra Chaeyoung terduduk canggung selama kurang lebih satu jam.

Gadis itu berulang kali mengecek kotak waktu pada ponselnya yang sengaja Ia letakkan di atas meja makan. Berfikir kapan selesainya acara makan malam dadakan yang sedang Ia hadiri.

Kalau bukan karena paksaan dari seorang Akmal Sunwoo Suryadi, mana mau gadis itu duduk dengan pakaian yang tampak feminim pilihan laki-laki itu.

Ya, mereka berdua kini sedang ada di kediaman Pak Surya, papanya Sunwoo.

Sunwoo, pemuda yang tadi sore hanya menumpang makan onde-onde disaat teman tugas kelompoknya menyibukkan diri mengerjakan tugas tiba-tiba meminta Chaeyoung untuk menemaninya mencari makan seusai mereka selesai bertugas.

Chaeyoung sebenarnya sudah menolak permintaan itu, tapi tetap saja berujung pada dirinya yang terpaksa menemani karena suara perut yang tak bisa berkompromi dengannya.

Gadis itu bingung, kenapa Sunwoo mengajaknya ke suatu distro pakaian terlebih dahulu dan membelikannya sebuah pakaian yang terkesan sangat kegadis-gadisan. Bukan style Chaeyoung yang selalu tampil simple dengan kaos dan celana jeans atau kemeja pendek dengan celana bahan kain.

Yang lebih Ia bingungkan adalah kenapa Sunwoo membawanya ke rumah asli milik pemuda itu?

Saat ditanya sih Ia hanya menjawab santai. "Cari makan ga harus di luar kan?"

Rasanya Chaeyoung ingin menimpuk kepala pemuda itu menggunakan piring besar di hadapannya ini, tapi sayang dengan makanan di atasnya.

"Maaf papa lama, tadi di jalan macet."

Chaeyoung dan Sunwoo sontak menolehkan kepalanya ke arah seorang Pria yang di ketahui adalah Pak Heechul Suryanto papanya Sunwoo. Di belakangnya diikuti oleh seorang wanita yang mungkin berusia 30 tahunan, Sunwoo tidak mengenalinya.

"Malem om." Chaeyoung dengan sopan menjabat tangan Pak Surya kemudian menjabat tangan wanita di belakangnya. "Malem tante."

Chaeyoung melihat perubahan raut wajah Sunwoo dari yang awalnya menjengkelkan menjadi lebih menyebalkan. Ingin sekali Ia celupkan kedalam bak mandi, kusut sekali menurutnya.

Mereka ber-empat akhirnya duduk satu meja di meja makan itu dengan makan yang sudah mendingin. Chaeyoung di sebelah Sunwoo, dan papa bersebelahan dengan tante itu.