20. hanya

1.3K 205 24
                                        

Sunk in the longing
That gets heavier as time passes
Can I travel back time?

- Lyn

Pada hari-hari biasa di dalam kelas 11 IPS 1 yang tidak kalah terkenal ramai dari kelas lain seperti saat ini di jam pelajaran Ekonomi yang kosong karena gurunya ada dinas di luar sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pada hari-hari biasa di dalam kelas 11 IPS 1 yang tidak kalah terkenal ramai dari kelas lain seperti saat ini di jam pelajaran Ekonomi yang kosong karena gurunya ada dinas di luar sekolah. Seluruh siswa dan siswi di kelas ini kompak untuk menonton sebuah film melalui lcd yang terhubung pada komputer kelas.

Dengan bermodalkan flashdisk warna hitam milik Evan Bomin, mereka memutuskan untuk menonton film horror yang berjudul Death Bell.

Saat-saat seperti ini biasanya anak laki-laki akan mengatur meja dan kursi untuk di mundurkan kemudian menggelar tikar di bawahnya, entah siapa yang membawa tikar itu. Sedangkan anak perempuan akan menonton secara bergerombol.

"Mal, si itu ke tetes lilin kok mati?"

Tidak semua laki laki dan perempuan sih, contohnya Azzahra Chaeyoung dan Akmal Sunwoo Suryadi. Mereka malah duduk anteng berdua di bangkunya.

Sebenarnya hal ini sudah termasuk hal yang biasa saja, namun tetap saja teman-teman mereka akan berfikir yang lain hanya karena Sunwoo yang duduk bertopang kepala pada meja dan Chaeyoung yang asik menyenderkan tubuhnya pada pemuda itu.

Terkesan seperti sepasang kekasih? Namun mereka bukan lah sepasang kekasih. Hmm belum benar-benar terjadi.

Dahulu saat mereka masih kelas 10, tepatnya saat berlangsungnya pekan MPLS (masa pengenalan lingkungan sekolah / mos).

Kala itu Sunwoo yang terpilih menjadi ketua kelas dadakan harus bingung mengurusi teman-teman sekelasnya yang kebanyakan belum Ia kenali. Karena kelas mereka butuh dana untuk membeli beberapa keperluan MPLS yang di tugaskan secara berkelompok, Sunwoo memilih acak salah satu perempuan di kelasnya untuk membantunya, dan ya gadis itu Chaeyoung.

Awalnya, gadis itu merasa terpaksa saat tahu dirinya tidak hanya bertugas untuk keuangan kelas saja. Malahan dirinya juga harus membantu menyiapkan semua bahan-bahan untuk mpls itu. Dan hal itu membuatnya jadi benci pada Sunwoo.

Walau pun benci, entah mengapa Chaeyoung tetap saja menuruti apa yang Sunwoo perintahkan kepadanya. Bahkan ia tidak segan-segan untuk ikut memarahi teman-temannya yang ogah-ogahan dalam bertugas.

Kedua kali dirinya terseret oleh pemuda jangkung itu adalah disaat diadakannya latihan perkusi untuk pentas seni pada akhir mpls.
Setiap kelas 10 yang baru akan diwajibkan untuk mengeluarkan minimal 1 penampilan dan kelas kelas mereka dulu memutuskan untuk menampilkan kesenian perkusi.

*Perkusi pada dasarnya merupakan benda apapun yang dapat menghasilkan suara baik karena dipukul, dikocok, digosok, diadukan, atau dengan cara apapun yang dapat membuat getaran nada pada benda tersebut.

Selama latihan itu berlangsung, Sunwoo selalu saja menjemput dan mengantar Chaeyoung. Mereka juga sering terlihat bersama, hingga teman-teman dan kakak osis pembimbing mereka mengira bahwa mereka berdua sudah berpacaran.

Padahal tidak.

Setelah MPLS berakhir, Sunwoo tiba-tiba mengutarakan perasaannya secara terang-terangan bahwa dirinya menyimpan rasa kepada Chaeyoung.
Namun gadis itu tidak pernah menganggap serius perkataan Sunwoo kepadanya, dan mengira bahwa pemuda itu hanya bercanda saja.

Sampai saat ini pun sama. Chaeyoung tetap menganggap Sunwoo sebagai teman sebangkunya, teman tapi musuh, dan partner in crime mungkin?

Tetap saja mereka hanya sebatas berteman.

"Mal, tuker duduk dong." Chaeyoung menarik-narik lengan seragam Sunwoo, masih dalam posisi bersandar yang mana membuat pemuda itu menatapnya sebal.

Tapi bukannya menjawab atau berkata-kata. Pemuda itu malah menegakkan tubuh Chaeyoung, memakaikannya sebuah hoodie warna hitam yang Ia bawa ke tubuh sang gadis, dan merangkul gadis itu dalam pundaknya.

Sunwoo tahu bahwa Chaeyoung tidak tahan dengan suhu dingin, walau gadis itu penggemar minuman dingin dan sangat suka dengan es krim.

Chaeyoung sempat menolak fakta bahwa jantungnya kini berdegup sangat kencang. Ia hanya tidak siap jika tahu bahwa lelaki itu tidak benar-benar ingin membuatnya jatuh cinta.

Hatinya belum siap.

"Cieee, udah lah jadian aja lu pada."

"Gemes gue liatnya pengen langsung kawinin dah."

Chaeyoung menatap teman temannya itu satu persatu dengan mata melotot. "Apa lo liat-liat, filmnya tuh di depan bukan disini." Kata gadis itu ketus, tidak lupa memasang muka judes andalannya.

"Ra, ojo galak-galak ngopo sih." Ucap Sunwoo sembari membenarkan hoodie yang dikenakan Chaeyoung. Tapi, dengan usil pemuda itu menarik tali yang ada pada hoodie dan menyebabkan wajah Chaeyoung terhimpit kupluk pada hoodie itu.

"AHHH ANJIR LEPASIN LEPASIN ENGAPPP BANGSUL."

Dengan brutal gadis itu memukuli tubuh Sunwoo yang kini malah tertawa terbahak-bahak.

"Diem dulu gue lepasin."

Chaeyoung menurut dan langsung berdiam diri menunggu, hingga menyadari bahwa Sunwoo sudah kabur kemana.

"Lah bangsat si akmal." Gerutu gadis itu sembari menendang-nendang ransel abu-abu milik pemuda itu yang tergeletak di bawah meja.

Tidak tahu saja bahwa Sunwoo sebenarnya melihati perlakuan Chaeyoung dari jendela kelas yang sedikit terbuka sembari meringis menahan tawa.

Entah lah, tidak ada yang tahu bagaimana hubungan percintaan antara Chaeyoung dan Sunwoo.

Bahkan mereka sendiri pun juga tidak terlalu memikirkannya.

Untuk saat ini yang mereka tahu adalah saling nyaman dan saling melengkapi satu sama lain. Entah itu untuk urusan sekolah atau yang lain.

.

.

.

.

.

Tbc~

Maaf kali ini ceritanya pendek :((
Jadi karena aku sedang uts, sebenernya dari hari selasa kemarin sih :v nah otak aku lagi buntu(?) :'v jadi maafkan jika update kali ini tidak memuaskan :3:3;3;3

Sebenernya yang ini adalah kisah nyata aku...

Kisah aku sama doi gimana? Ya kyk chae sama sunu gitu cuma beda di endingnya '3')

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kisah aku sama doi gimana?
Ya kyk chae sama sunu gitu cuma beda di endingnya '3')

°031118

[I] OVERREACT - 00'L ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang