A wife, to a demon's

3.1K 144 17
                                    

Flashback Jelena sebantar, kutau perjalanan cinta mereka penuh pasang surut. Putus-nyambung tiada akhir. Namun kenyataannya, berlabuh pada hati yang lain. Beehh💔

-kok lama sih?

-lanjut dong.

Hehe, engga kemana mana sih. Boleh kok marah marah, tapi yang panjang ya, wqwq.
Maafkan typho yang berlarian💔

Sudah, oke?

Comment+votenya sangat ditunggu💖💖

Bagian tigapuluh delapan

***

Semua orang berkumpul, di ruang keluarga. Celine, gadis itu masih menangis, di pelukan Jane. Sesampainya dirumah, gadis itu berlari menaiki anak tangga, menuju kamar Sarah, bahkan teriakan kencang Felix tak ia hiraukan. Celine menceritakan semuanya, dengan tangisan yang tersedu sedu, gadis itu kecewa, marah, benci, pada sosok yang ia cintai.

Dan disinilah mereka, di ruang keluarga, duduk melingkar dengan wajah yang sulit di artikan. Terlebih lagi Sarah, wanita berbadan dua tersebut terhenyak jika kecelakaan yang di alami suaminya --Selena-lah penyebabnya, perempuan ini menggeleng, matanya terpejam, dadanya amat sesak. Sudah hampir dua minggu Jason koma, bahkan pria itu belum memberi tanda tanda untuk bangun. Dan itu karana ulah mantan istri suaminya sendiri.

"Jadi, pemilik kalung itu adalah Asley?" Felix memijit pangkal hidungnya dalam dalam, pria ini mengulang kembali pertanyaannya. "Jadi si pria itu pelakunya?" tanyanya lagi, Felix menggeram marah. Pria ini berdecih. "Bangsat!" imbuhnya lagi, dengan menggebu gebu.

Semua masih diam.

Pria ini kemudian menatap Celine intens. "Dia ada di sini?" Felix kemudian diam, ia bersandar, emosinya memuncak, membuat kepalanya sedikit berdenyut. "Jawab aku Celine!!" suara Felix meninggi.

Mata Celine terpejam seketika. Gadis itu semakin mengeratkan pelukannya pada sang nenek. "I-iya." Celine tergagap, berusaha menghilangkan rasa takutnya. "Aku bertemu dengannya 3 kali." ujarnya lagi perlahan.

"Sebanyak itu, dan kau tidak memberitahuku!" Lagi, Felix membentak adik sepupu kesayangannya, lebih keras membuat Jane dan Sarah ikut terlonjak kaget.

Mata Celine kembali terpejam kuat kuat.

"Felix sudah!" akhirnya Jane angkat bicara, wanita paruh baya tersebut mengusap punggung Celine yang sedikit mengigil. "Berhenti membantaknya." Kata Jane, wanita itu ikut terpejam. "Kau memperkeruh keadaan." lanjutnya lagi.

Felix menghela napas panjang, laki laki ini kembali terpejam, mengurut pangkal hidungnya. "Selain bekerja sama dengan Selena, dia bilang apa lagi?" pria ini berusaha mengontrol emosinya yang sudah di ubun ubun, menatap Celine yang masih meringkuk di pelukan Jane.

Celine menggeleng pelan. "Hanya itu.."

Sarah masih diam, pikirannya berkecamuk. Jason koma, Selena penyebabnya, ditambah lagi Asley Sarah baru mengetahuinya hari ini. Pererempuan ini menggeleng pelan, ternyata bukan hanya Selena yang ingin keluarganya hancur. Tapi, mantan kekasih Celine juga?

Astaga..

"Akan kuhubungi James sekarang, jelaskan semuanya." Felix kembali bersuara, pria berusia 27 tahun tersebut meraih kembali gawainya yang tergeletak dimeja, lalu menghubungi James dengan segera.

____

"Shit!" Selena kembali melempar gelas kacanya yang berisi wine, hingga hancur. "Kau membuka peluang untuk kita dipenjara!" napasnya memburu, kemarahannya sudah memuncak.

Married (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang