Aaron Keano Abraham & Azka Javas Abraham
•
•
•“Baal, hari ini Kak Aaron pulang telat jadi lo Cuma ketemu Koko gue aja.” kata (Nama kamu) seusai menyimpan ponselnya.
Iqbaal menarik senyum tipis saja, lalu menutup pintu mobilnya. Sepulang makan siang, (Nama kamu) dan Iqbaal beranjak menuju rumah (Nama kamu). (Nama kamu) berjalan disebelah Iqbaal sembari menuntun cowo itu berjalan.
“Assalamualaikum, Ma, Koko..” kata (Nama kamu). (Nama kamu) lantas menuntun Iqbaal untuk duduk disofa ruang tamu. “Lo tunggu sini, gue panggilin Mama sama Koko. Oh, lo mau minum apa?”
“Terserah lo aja.”
Lantas (Nama kamu) pergi menuju dapur meninggalkan Iqbaal diruang tamu. Iqbaal meneliti setiap sudut rumah (Nama kamu), didalam ruangan ini terdapat banyak foto foto keluarga (Nama kamu). Bahkan foto masa kecil (Nama kamu) dan kedua Kakak nya.
Iqbaal menarik senyum mengembang kala melihat foto (Nama kamu) kecil dengan mata bulat dan pipi gembul, tubuhnya yang kala itu kecil diapit oleh para Kakak nya. Berhubung Iqbaal menyukainya, ia lantas mengambil foto (Nama kamu) kecil dengan kamere ponselnya. Senyum puas tercetak diwajahnya.
“Siapa?”
Iqbaal terkesiap
“Sembarangan ngambil foto.” Kata nya. “Lo siapa?”
Iqbaal merasa cowo ini adalah kakak nomor dua nya (Nama kamu), Koko Azka. Sesuai dengan deskripsi yang (Nama kamu) beritahukan beberapa waktu lalu, Azka sosok yang cuek dan dingin. Iqbaal meneguk salivany kuat kuat ditambah sekarang Azka duduk dihadapan Iqbaal sembari melipat kedua tangannya didada dan menatap Iqbaal dingin.
Iqbaal berusaha tersenyum seramah mungkin. “Gue Iqbaal Achilles, temannya (Nama kamu). Dan soon, pacar nya (Nama kamu) Kak.”
(Nama kamu) membawa nampan berisi minuman dan camilan melototi Iqbaal. Iqbaal menyadari kehadiran (Nama kamu), namun ia harus fokus pada Kakak nya.
“Jadi lo suka Adek gue? sejak kapan kalian kenal? Apa yang buat lo suka sama Adek gue? Gue gak percaya lo cowo yang baik baik buat Adek gue.” tanya Azka.
(Nama kamu) datang dan meletakkan nampan diatas meja. “Gak usah sok galak deh Ko, adek tau Koko gak bisa berlagak galak.”
“Diem kamu.”
“Ok sip.”
(Nama kamu) pergi menuju kamar nya untuk berganti baju
Iqbaal tersenyum ramah. “Gue kenal (Nama kamu) sejak awal masuk SMA, temen gue yang ngenalin. Dan awal gue jatuh cinta sama Adek lo yaa sekitar satu tahun terakhir mau jalan dua tahun sekarang. Ada alasan khusus kenapa gue bisa jatuh cinta sama Adek lo.”
Samar samar (Nama kamu) mendengar ucapan Iqbaal kala menuruni anak tangga rumahnya, ia berjalan menuju ruang keluarga yang berdekatan dengan ruang tamu. Hitung hitung nguping lah ya, (Nama kamu) juga penasaran kali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Scenario
Hayran KurguJudul terinspirasi dari lagu IKON cerita berasal dari imajinasi author sendiri. Sekian,silahkan nikmati alur cerita nya ^^