COGAN ANDROID •JIA HANYU {BS} |Lengkap|

CA •6

"Hufff...hufff capek bat njir" kata Aria dengan membungkuk dan kedua tangan yang memegang lututnya, yaiayalah masa Upilnya.

Xinlong hanya tersenyum melihat Aria.
"Gitu aja capek, gue biasa Aja ini" ejek Xinlong dengan duduk di trotoar dengan menatap Aria.

"Yeeh... jan samain ceue sama couo pliss" kata Aria, Yang hanya dibalas senyuman lagi oleh Xinlong.

Jan senyum pliss~ batin Aria.
Xinlong langsung bangkit dari duduknya dan meninggalkan Aria.

"Heh njir? Mau kemana?" Tanya Aria setelah melihat Xinlong berjalan lumayan Jauh. Yajelas lah Xinlong gajawab lu ngomongnya kek semut lagi napas cuq.

Okeoke.

"Gue ditinggal nih ceritanya?" -Aria, biasah kek agak kecewa-kecewa gitu.

"Gue samperin ato gimana ini?
Tapi capek, gue mager jalan masa, bodowamat Istirahat dulu lah"

"Gausah nyamperin gue," kata Xinlong dengan membawa minuman botol. Tapi cuma satu njir??? Apakah Xinlong lagi kere?

Mampus lu Ri, Xinlong gamodal wakaka.
PAcaran sono sama couo keree wkwkwk.... g g g canda..

"Nih minum dulu, Aus kan?" Kata Xinlong dengan menyodorkan Minuman botol itu.

"Hehee tau aja?" Aria langsung membuka tutup botol itu kemudian langsung menengguknya sampai tersisa setengah dari jumlah fullnya.

Aria menatap Xinlong, yang ternyata juga masih menatapnya.
"Kenapa liatin Gue gitu?" Tanya Aria.

Xinlong langsung membuang muka "gapapa" singkat suw.

"Eh betewe minum lo mana?" Tanya Aria.

"Gue cuma beli satu, buat lo" kata Xinlong yang selalu di diiringi senyuman. Kan tai

"Loh kok gitu? Lo ga bawa uang?"

"Ada. cuma udah abis, adanya sprit. Kan gabaik kalo habis berkeringat minumnya Seprit." Kata Xinlong.

"Kata siapa lo?" Tanya Aria, Xinlong kembali tersenyum.

Lama-lama gua pecat lu long dari Cogan Android, kebanyakan senyum mulu lo su. Gg

"Nih minum" Aria menyodorkan minumannya kepada Xinlong.

"Gausah, gue ga aus kok" -Xinlong.

"Gausah malu njir, ini juga yang beli lo, tapi maapken itu tinggal setengah hehe"

Xinlong tersenyum "nggak, udah minum aja gapapa"

"Lo kebanyakan senyum mulu dari tadi?" -Aria

Entah apa yang salah dari omongan Aria tersebut, sehingga Xinlong langsung mengambil botol minuman yang sudah diletakkan Aria beberapa detik lalu.

Xinlong menengguk Air tersebut sampai habis, dan parahnya lagi Xinlong mencucup botol minuman itu, yang membuat Aria berfikir bahwa secara tyda langsung Aria dan Xinlong itu syudah bwersiuman. Okeh fiks Aria laknats...

ini giliran Aria yang senyum liatin Xinlong yang sedikit ngos-ngosan karna minum dan jangan lupakan itu Air yang meleber membasahi bibir dan leher Xinlong. Gibliq ini Masih Smp udah Menggoda, dusa nyed.
.
.
.
.
.
.
..
..
.
.
SKIP

"Makasih Ri" kata Xinlong.

"Hmm iya sama-sama" -Aria

"Yaudah pulang gih sono, maaf gue ga bisa anterin lo pulang" kata Xinlong.

"Njir ini udah didepan Rumah gue" kata Aria, Xinlong tersenyum.

"Yakan nggak sampe Rumah lo, ini cuma didepan nggak sampe kamar lo." -Xinlong.

"Nggak dih! sampe sini aja yaoloh, tapi kalu mau mampir sih gepepe" -Aria

"Ngga lah, langsung pulang aja" kata Xinlong.

"Yaudah"

"Yaudah masuk gih"

"Nggak kan gue mau liatin lo pulang dulu"

"Nggak lo harus masuk, nanti hujan"

"Njir panas gini? Mana ujan? Ngarang lu"

"Masuk pokoknya gue liatin"

"Perhatian banget lo sama gue" kata Aria lirih.

"Hemm??" -Xinlong bingung.

"Yaudah lo pulang, gue juga masuk"

"Oke"

.
.
.
.

"Dari mana aja lu?" Tanya Hanyu saat Aria sudah sampai dikamarnya.

"Sok-sokan gatau lu" -Aria.

"Udah jam berapa ini?"

Aria menatap jam di ponselnya "Jam Empat Hanyu saiang" jawab Aria sok-sokan manis, ialah Aria baru jalan sama Xinlong ya gitu.

"Kenapa baru pulang?"

"Heh lu Nanya mulu? Eh btw gimana pr gue udah selesai?" Tanya Aria tak berdosa.

"Udah selesai? Emang yang nyelesein siapa?"

"Ya elu lah, siapa lagi"

"Hah, sorry ya ogah gue,"

Aria menatap Hanyu tajam, seakan-akan hendak menerkam Hanyu.

"HUWEEEEEEEE.... Hanyu kenapa lu jahad banget sih sama gue?? Itu tugas besok dikumpulin semua" Kata Aria dengan wajah yang sok gimana ya? Tau sendiri lah kalian.

"Bukan urusan gue" kata Hanyu.

Keduanya terdiam beberapa detik.....
1
.
2
.
3
.
4
.
5
.
6
.
7
.
8
.
9
.
10
.

"Ri, lo mending jauhin Singkong deh" kata Hanyu, yang tidak mendapatkan balasan Dari Aria.

"Suka-suka gue dong, siapa qamu siapa aqu,? Ato jangan-jangan lo cemburu,? Ngaku lo"

"Cemburu Idunglu berupil! Asal lo tau Singkong itu gacocok sama lo, ckk liat aja dari penampilan lo,? Hah cantik,? G ada tuh" astopir nistaqan Aria ayuk.

Mungkin Hanyu cemburu, akhir-akhir ini Aria dekat dengan Xinlong. Sabar Yu, masih ada Awtor ini...iaia

"Inget ya, gue gabakal bantuin lo lagi, dan jangan panggil gue ketika lo butuh. Mungkin gue udah gabisa keluar"

"Emang gue takut wlee?" Tantang Aria, geblek Aria tuh Hanyu ngomong serius dibecandain.

BERSAMBUNG....

FIKS MAKIN GAJE DAN GADANTA
JAN LUPA BINTANGNYA GAES, SAMBIL KOMEN-KOMEN LAH... NYAMPAH JUGA GAPAPA KOK. 😢😔