CA •25✓

383 67 5
                                    

1
2
3
4
5
6
7
8

"Awhhh.... sakit Onyet, ngapain lo narik gue?" Aria.

"Heh elu yang dorong gue! elo yang diatas, kenapa lo yang sakit? Berdiri! " Hanyu.

Aria segera berdiri dari Atas tubuh Hanyu.

"Hehe,, yakan gue kira lo mau dorong gue beneran, kan gue takut"
"Eh tapi btw, lo empuk kek babon hehe"

"Elo tepos pantes aja gaada yang mau sama lo!" Hanyu

"Ngomong apa lo?" Aria

"Ya wajar aja sih,, lo gaada daya tariknya sama sekali gimana mau punya pacar" ledek Hanyu

Aria menahan marah pada Hanyu, ia juga hampir menangis.

"..." Aria Hanya diam.

"Nah ini! Ini nih yang bikin couo-couo males deketin lo, karna salah satunya Lo itu cengeng!!" Kata Hanyu tepat di telinga Aria pada kata Cengeng.

"Ng-nggak g-gu-gue nggak cengeng kok, Cuma-??? Cuma tadi gue minta Ice krim lo nggak beliin-??" Bohong Aria.

"Ckk... huhh... banyak ngeles, sekarang sini lo ikut gue" Ajak Hanyu pada Aria, ke rooftop bagian barat yang menampakkan lapangan Basket dan Voli.

"Liat sono! Xinlong itu ya sukannya sama ceue disana," tunjuk Hanyu. Mata Aria membelalak ketika melihat Cewek yang ditunjuk Hanyu.

"Hah, gamungkin, dia emang suka Xinlong tapi ya xinlong sukanya sam-sama gue?!" Jelas Aria masih kurang percaya diri, yaiya

"Tadi Xinlong hampir aja nembak gue, gegara elo gangguin gue jadi batal" Aria

"Terlalu berharap itu kek lo" kata Hanyu, Aria menatap Hanyu
"Sinting jadinya!" Lanjut Hanyu

"Hanyu, Berharap itu nggak salah-"

"Yang salah yang berharap berlebihan" potong Hanyu.

Puk...puk
Hanyu menepuk pundak Aria

"Tenang gue bakal bantuin lo kok, buat dapetin dia" kata Hanyu, Aria langsung menatap Hanyu kaget dan sedikit seneng.
"Tapi gue Ga janji lo bakal dapet apa nggak?" Aria kembali hilang semangat.

"Jadi mau es krim g?" Tanya Hanyu

"Nggak! Gue maunya lo" kata Aria dan langsung memeluk Hanyu.

"Jangan gigit leher gue!" Kata Hanyu.

"Kalo gue Mau gigit gimana?" Tanya Aria dalam pelukkan itu.

"Gue lempar dari  sini lo" kata Hanyu.

"Gue tebas leher lo" Aria

"Kan lo udah gue lempar, ya pasti udah mati" Hanyu.

"Ga liat dibawah ada Xinlong, dia yang bakal nangkep gue" kata Aria.

Next...

_

"Hanyu kasih gue saran dong, biar Xinlong nebak gue" Aria

"Yaamet, baru aja bangun tidur, cuci muka aja belum" Hanyu.

"Gue itu tadi malem ngimpi di tembak Xinlong" Aria

"Untung aja"

"Kenapa?"

"Cuma mimpi?!" Hanyu masih fokus dengan ponsel Aria.

"Hanyu!"

"Apa?"

"Yakan lo udah janji mau bantuin gue!"

"Oh iya lupa?!"
"Mending lo gini aja...

{}

"Long??!" Panggil Aria.

"Iya kenapa?" Tanya Xinlong

"Widihh bawa apa Ri?" Tanya Zeyu

"Bekal buat lo" Aria memberikan Kotak makanan pada Xinlong.

"Buat Gue?" Tanya Zeyu

"Buat Xinlong!" Aria

"Oh buat gue gaes... makasih Ri" balas Xinlong.

"Jangan lupa dimakan oke?!" Aria
"Yaudah gue ke kelas dulu" lanjut Aria

"Ri buat gue mana?" Tanya Guanyi

"Kapan-kapan ya" Aria

"Pada ga sopan kalian dia kakel asal manggil Ra-Ri Ra-Ri aja" celetuk Alvin

"Dia ga mau di panggil kak" kata Guanyi.

"Pengennya muda mulu dia tuh" lanjut Zeyu

"Hahaha..."

"Eh btw, bagi dong long itu apa?" Guanyi

"Noh makan" kata Xinlong dengan membuka kotak tersebut.

"Widih ciqin" Zeyu.

"Eh lo ga nyicip long?" Alvin

"Ga, masih kenyang ini perut" jawab Xinlong masih fokus dengan ponselnya

"Yaudah beneran" Guanyi

"Eh gue cabut dulu ya?!" Kata Xinlong

"Mau kemana?" Alvin

"Ke kayangan" Xinlong

"Jan ditanya, dia mah biasah jawabannya gajelas yapaling ketemu sidia" Zeyu.

"Sidia siapa? Anak baru? Jelas berapa?" Guanyi

"Ckk... lo mah loding aja kagak, apalagi konek?!" Zeyu.

_

"Eh Hanyu, la menurut lo gimana?"

"Apanya?" Hanyu

"Singkong suka sama gue ga?" Tanya Aria penuh harap

"Menurut gue?? Dilihat dari penampilan aja lo itu gapantes di sukai" kata Hanyu.

Aria mengkerutkan dahinya

"Sente dulu, mungkin Xinlong suka sama lo itu cuma 25%" Hanyu

"Kok?? dikit banget?" Aria "tapi gapapa gue mau berusaha" lanjut Aria penuh semangat.

Hanyu mematap Aria datar.

"Cewek Naif, lugu kek lo berjuang itu gada apa apanya" gumam Hanyu

"Kenapa sih lo itu selalu bikin gue ga Pede"

"Pede paan njir? Percaya Dukun? Yang nyuruh lo Percaya dukun sapa?" Hanyu

"Terserah lo aja deh" Aria
"Kasih tau gue Kalo Xinlong chat gue ngajak Jalan-jalan, gue mau tidur" kata Aria menjatuhkan tubuhnya diatas Ranjang.

"Lagian lu apaan sih? Masih kelas 9 ae pacar-pacaran. Mau ujian lu fokus sama nilai dulu" kata Hanyu.

"Yakan gue sukanya sama xinlong"

Bersumbang...

COGAN ANDROID •JIA HANYU {BS} |Lengkap|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang