Enjoy Reading!!
"Permisi Nyonya Kim.."
"Silahkan masuk Jieun." Ucap wanita itu tegas.
"Saya sudah menerima beberapa informasi dari Kim Seokjin." Yeoja bernama Jieun itu sedikit membungkuk dan mulai menaruh beberapa file di atas meja.
"Terima kasih. Silahkan keluar."
Jieun membungkuk lalu berlalu dari situ. Sedangkan, nyonya Kim tersenyum tipis. Tersenyum penuh kemenangan.
"Ah.. Namjoon, Namjoon. Kau memang anak yang nakal ya." Ujar wanita itu lalu menyeringai.
"Sebaiknya ini diselesaikan secepatnya."
Wanita itu menekan beberapa nomor di ponselnya, lalu menempelkan ponsel tersebut ke telinganya.
"Tolong atur penerbangan kami ke Seoul. Aku ingin semuanya selesai dalam 5 menit." Lalu Ia mematikan telepon tersebut tanpa menunggu jawaban.
"My precious Joonie sudah bisa mengambil keputusan sendiri semaunya ya." Wanita bernama Kim Yoonha itu lalu menggeleng gelengkan kepalanya dramatis dan tersenyum miring.
"Awas saja, aku tak akan membiarkan mu bahagia bersama si Kim Seokjin itu."
•
•
•
•
•
•
•
•
•"Daniel?!"
Ternyata apa yang dikatakan pelayan pelayan rumahnya tadi benar. Daniel benar benar datang.
"Annyeong chagi. Aku kangenn.." Peluk namja bernama Kang Daniel ke istri tercinta nya. Ong Seongwu yang sekarang berubah menjadi Kang Seongwu.
"K-Kok gak ngabarin?" Tanya Seongwu takjub karena kedatangan suami nya yang tiba tiba itu.
"Hehe, kan mau suprise in kamu." Daniel tersenyum yang disusul oleh senyum yang mengembang di bibir Seongwu.
"Dasar ya. Dari dulu gak pernah berubah. Masih aja sweet ke aku." Seongwu mencubit gemas pipi Daniel.
"Kan sweet nya ke kamu aja, gak ke yang lain." Daniel menggesekan ujung hidungnya dengan ujung hidung Seongwu, posisi Daniel sedang memeluk pinggang Seongwu, sedangkan Seongwu mengalungkan tangannya di leher Daniel.
(kapan ya author kek gitu ama Daniel? *ditabok Seongwu)
"Aigooooo, ayo masuk dulu. Kita kan tidak mungkin disini saja." Seongwu menggengam lembut tangan Daniel masuk kerumahnya.
"Appa dan Eomma dimana?" Tanya Daniel mencoba mencari keberadaan Krystal dan Jong In disekitarnya.
"Duduk dulu. Appa dan Eomma belum bangun. Nanti mereka akan langsung ke meja makan jika sudah bangun." Seongwu menarik kursi meja makan tersebut untuk mempersilahkan Daniel duduk di meja makan besar itu.
"Selamat pagi Tuan Kang dan Tuan Muda Kang." Ujar 4 pelayan perempuan yang memang bertugas di dapur dengan kompak.
Memang, Daniel akan dipanggil "Tuan" sedangkan Seongwu akan dipanggil "Tuan Muda" Mungkin karena Seongwu tidak suka dipanggil "Nyonya". Ayolah, siapa namja yang ingin dipanggil dengan panggilan untuk yeoja?
"Pagi. Bisa beri kami privasi? Kalian bisa menunggu di kamar kalian. Akan saya panggil jika saya butuh." Perintah Seongwu tapi dengan halus. Dan dijawab dengan anggukan dan membungkuk lalu pergi dari meja makan tuan rumahnya itu.
"Astaga, Seokjin tumben sekali belum bangun. Ehm, Daniel aku bangunkan Seokjin dulu ya. Kau tunggu sini." Ucap Seongwu sambil menatap jam berwarna emas di dinding yang tidak jauh dengannya dan berlalu dari situ tanpa menunggu jawaban dari Daniel yang melongo kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love For You || NamJin ✓
FanficNAMJIN FF | END "Namjoon camkan perkataan aku ini, aku akan mencintaimu. Apapun yang terjadi. Apapun. Entah itu nanti kau akan meninggalkan ku pada akhirnya atau kau sudah tidak mencintaiku. Cintaku untukmu tidak akan habis Namjoon. Selamanya." -Se...