Enjoy Reading!!
Setelah insiden kemarin, entah bagaimana, hubungan Namjoon dan Seokjin tersebar luas di sekolahnya bahkan sekolah terdekat lainnya.
Untungnya Chanyeol dan Baekhyun tidak membocorkan hal yang kemarin mereka lihat di rumah Namjoon.
Tetapi, itu akan menjadi bahan godaan dan candaan dari ChanBaek ke NamJin. Membuat mereka berdua merona parah.
Soal Chaeyoung? Sejauh ini, Chaeyoung tidak menganggu Namjoon dan Seokjin. Dan Namjoon tidak mau memikirkannya selama Chaeyoung tidak menganggu mereka berdua.
Anyway, karena kejadian tersebut, NamJin dan ChanBaek semakin dekat. Setiap hari, mereka makan berempat di kantin dan tak lupa ChanBaek menggoda NamJin dengan kejadian yang mereka lihat waktu itu.
Saat ini, entah ada angin apa, Jisoo menggebrak meja yang sedang diduduki mereka berempat.
"Jisoo? Bagaimana kau bisa ada disini? Bukankah kau homeschool?" tanya Seokjin sambil menatap Jisoo heran.
"Terserah ku, aku ingin pergi ke ujung dunia pun, itu bukan urusanmu." mata Jisoo menatap tajam Seokjin.
Seokjin heran, Jisoo ini pasti mendatangi Seokjin. Bukannya geer atau bagaimana, pasalnya, di sekolah ini, Jisoo hanya mengenal Seokjin, dan Chaeyoung.
Tetapi Chaeyoung tidak masuk sekolah sekitar 1 minggu. Tidak mungkin Jisoo tidak mengetahui kabar tersebut.
"Ikut aku Seokjin. Ada yang ingin aku bicarakan denganmu." ujar Jisoo, Seokjin baru ingin mengikuti Jisoo, tapi tangannya sudah dicekal oleh Namjoon.
"Siapa dia? Apa maunya?" tanya Namjoon sambil masih mencekal tangan Seokjin, sedangkan Seokjin hanya tersenyum tipis.
"Nanti aku jelaskan. Aku pergi sebentar ya." ucap Seokjin membuat Namjoon mau tidak mau melepaskan cekalannya.
"Kalau ada apa apa hubungi aku ok?"
"Ok!" lalu Seokjin pergi mengikuti Jisoo yang sudah berjalan duluan.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•"Jauhi Namjoon."
"Hah?" Seokjin mengernyitkan dahinya, apa maksudnya? Jisoo datang kesini lalu tiba tiba menyuruh Seokjin menjauhi Namjoon.
"Kenapa aku harus melakukan itu? Aku mencintainya, begitupun dengan Namjoon." tanya Seokjin yang terlihat seperti pernyataan.
Jisoo menggelengkan kepalanya frustasi lalu mencengkram kedua bahu Seokjin.
"Kau tidak mengerti! Tanpa kau sadari, kebahagiaan mu adalah penderitaan orang lain. Mengapa kau sangat egois?"
Seokjin mengangkat alisnya.
"Kau masih menyukaiku?"
Jisoo tertawa, membuat Seokjin berpikir bahwa Jisoo gila.
"Menyukaimu? Maaf, tapi itu dulu. Aku tidak mau menunggu untuk hal yang tidak pasti. Lagipula aku ada Jinyoung yang mencintaiku, begitupun juga aku."
Seokjin manut manut mengerti.
"Lalu, untuk apa kau menyuruhku menjauhi Namjoon?"
Jisoo mendengus kesal. Kenapa tiba tiba Seokjin jadi terlihat bodoh.
"Yang kumaksud adalah Chaeyoung. Dia mencintai Namjoon. Kau merusak hubungan mereka. Terlebih lagi kau adalah sahabat Chaeyoung."
Seokjin mengernyitkan dahinya, Seokjin merasa kurang setuju dengan apa yang diucapkan Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love For You || NamJin ✓
Fiksi PenggemarNAMJIN FF | END "Namjoon camkan perkataan aku ini, aku akan mencintaimu. Apapun yang terjadi. Apapun. Entah itu nanti kau akan meninggalkan ku pada akhirnya atau kau sudah tidak mencintaiku. Cintaku untukmu tidak akan habis Namjoon. Selamanya." -Se...