My Love For You || NamJin ✓

31. TOY (M)

Rate M in your area~

(A/N : Beberapa part terinspirasi sama Fifty Shades Of Grey).

Enjoy Reading!!

Setelah puas bermain main, Namjoon dan Seokjin memutuskan untuk cuddling di kamar Namjoon. Apakah Namjoon sudah mandi? Sudah tentunya.

Seokjin memeluk perut Namjoon yang terdapat abs disitu. Namjoon hanya terkekeh gemas melihat Seokjinnya yang manja ini.

"Joon.."

"Hm?"

"Mau mainan!" Jawab Seokjin dengan matanya yang berbinar. Namjoon terpaku melihat Seokjin. Jujur saja Ia bingung. Mainan? Seokjin ingin mainan? Mainan apa?

"Mainan apa?" Tanya Namjoon bingung membuat Seokjin mengerucutkan bibirnya.

"Itu loh!" Seokjin membuat pola berputar di dada Namjoon.

"Huh?"

Ish, Seokjin kesal dengan Namjoon. Apa Ia tidak peka? Atau terlalu bodoh dengan kode kode Seokjin?

Karena tidak tahan, Seokjin langsung berdiri dari kasurnya.

"Duduk di sofa itu." Perintah Seokjin. Namjoon semakin bingung, tadi Ia minta mainan, sekarang Ia menyuruhnya duduk di sofa besar di kamar Namjoon.

"Kenapa?" Tanya Namjoon polos atau bahkan terkesan 'bodoh'.

"Duduk sajaaa!" Jawab Seokjin gemas.

Namjoon menuruti permintaan Seokjin dan duduk dengan santai di sofa nya walaupun Ia masih sangat bingung.

Seokjin tersenyum miring saat melihat Namjoon menuruti nya. Dengan langkah pelan, Seokjin berjalan ke arah Namjoon dan mulai membuka bajunya perlahan supaya Namjoon bisa melihat lekuk tubuhnya. Ya. Seokjin sedang strip di hadapan Namjoon.

Namjoon menegak saliva nya kasar. Sial! Penis Namjoon mulai menegak melihat tingkah laku Seokjin yang tiba tiba seperti ini.

"Kau sedang apa?" Tanya Namjoon sambil menahan napasnya saat Seokjin sudah mulai melepas semua pakaiannya sehingga tidak ada sehelai benang pun di tubuh Seokjin.

Mengapa Seokjin terlihat sangat agresif? Seketika sikap Seokjin yang manja, menggemaskan sudah hilang dari Seokjin yang sudah digantikan dengan sikap yang agresif.

"Diam dan nikmati saja sayang." Jawab Seokjin lalu membuka celana Namjoon sampai Ia bisa melihat penis kelewat besar Namjoon sudah menegang. Namjoon? Ia hanya menikmati keagresifan Seokjin. Kapan lagi kan Seokjin bisa seagresif ini?

Seokjin mulai memasukkan penis Namjoon kedalam mulutnya. Namjoon melenguh pelan menikmati mulut hangat Seokjinnya itu.

"Sial... hhhh... mulutmu... s-sayang..." Lenguh Namjoon sambil menekan kepala Seokjin supaya Ia bisa menikmati penis nya lebih dalam di mulut Seokjin.

Seokjin dengan sengaja mengesekkan giginya dengan penis Namjoon membuat si empunya semakin mendesah.

Mendengar desahan Namjoon yang terdengar sangat seksi di telinga semua orang yang mendengarnya termasuk Seokjin, Ia menjilat penis Namjoon dari bawah hingga atas lubang pipis nya. Memperlakukan penis Namjoon layaknya lolipop.

"Sayang... ssshh... aku.. sebentar lagi... keluarhhh..."

Seokjin semakin mempercepat kulumannya lalu Namjoon menumpahkan semua sperma nya di mulut Seokjin.

Dengan nikmat, Seokjin menelan semua sperma Namjoon lalu tersenyum miring ke arah Namjoon dan mendekatkan tubuhnya ke arah Namjoon.

"Susumu sangat nikmat daddy..." Bisik Seokjin sensual dan sedikit mengigit nakal ujung telinga Namjoon. Tangannya yang bertumpu pada paha Namjoon menambah kesan seksi dalam dirinya.