Sudah satu minggu kepergian Rayen, Arelia nampak murung pasalanya chatan ia tak di balas hampir 3 jam yang lalu. Kemana suaminya? Kenapa ia tak menjawab pesan maupun telepon darinya? Apakah ia sibuk? Tapi tak mungkin kemarin Rayen bisa membalas chat dari Arelia. Arelia pun termenung di sisi balkon kamarnya
"kamu kemana sih sayang"guam Arelia
"Ra minum susu dulu nih"ucap Illya seraya memberikan satu gelas berisi susu ibu hamil milik Arelia
"makasih Lly"ucap Arelia dengan tulus
"sama-sama, kamu kenapa kok murung?"
"Rayen gak balas chat aku Lly"
"mungkin dia lagi sibuk, dari pada diem di kamar kita ke luar yuk"ajak Illya
Mereka berdua pun keluar dari kamar Arelia, menuju halaman belakang yang terdapat El dan Lea sedang bermain
Illya dan Arela pun sibuk bercerita seraya melihat si kecil sedang bermain, tiba-tiba art yang bernama bi sum pun mendekati Illya dan Arelia
"nyonya ada telepon"ucap bi sum memerikan telepon rumah pada Illya
"Hallo"ucap Illya mulai membuka suara
"gila kamu, aku kangen sumpah"
"hahhaha"
"baik kok, kamu sendiri gimana?"
"syukur kalo gitu, ada mereka lagi main, Rayen sama Arelia ada di Indonesia"
"main lah, emangnya kamu betah di sana"
"ya udah, selamat jadi bule gagal. Hahha"
"iya"sambungan Telepon pun terputus
Illya dan Arelia pun berbincang kembali, si kembar 2A itu berlari kearah mommynya dengan keringat membasahi pelipisnya
"mom Kak ape"ucap Lea seraya memeluk punggung Illya, membuat Illya tersenyum
"sini duduk dulu, abang mana kak?"Tanya Illya seraya mengusap keringat Lea memakai tisu
"babang ebeyet ipis mom"
"hay dede ayi cepet keyuay yah anti ae ama kakak Le"ucap Lea seraya mengusap perut buncitnya Arelia
"iya kakak Le"ucap Arelia menirukan suara anak kecil membuat Lea tertawa
"hihi... Dede ayinya bica bicala cama kakak"ucap Lea dengan girang
"udah pipisnya bang?"tanya Illya seraya mengkat tubuh El
"ucah mom"jawabnya seraya mencium kedua pipi sang mommy
"abang... Abang adi dede ayinya bica bicala loh, adi uga dede ayinya gelak"ucap Lea kepada El dengan girang membuat Illya maupun Arelia tersenyum
Arelia bersyukur mempunyai keluarga yang sayang padanya, selalu menjaga dirinya. Ia rindu kedua orang tuanya dan keluarga, mereka terlalu sibuk dalam dunia kerjanya. Arelia kecil tak bisa meradakan kasih dan sayang kedua orang tuanya. Saat dirinya meninjak dewasa kedua orangtuanya meningal kerena kecelakan pesawat
Sudah lah buat apa di ingat, ia bersyukur mempunyai suami, kakak ipar, mertua yang baik dan sayang kepadanya
"mom napa bengong?"tanya Lea seraya mencium pipi Arelia
"mom gak apa-apa kak"ucap Arelia seraya mengusap pipi gembil Lea
"anaknya mom, mom ke rumah sakit dulu yah. Mau cek pasien, kalian berdua jangan nakal dan jagain mom Aranya oke! Besok bi Nani sama bi Nina masuk lagi"ucap seraya pemit kepada kedua anaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Anugrah Cinta yang sama (3A'2A)
FanfictionApakah kalian masih kenal dengan sosok Arik Ali Achilles, Arkan Erell Achilles,, dan Arkana Rayen Achilles... Nah sekarang mereka sudah berkeluarga loh,, jangan lupa baca, tinggalkan jejak, dan follow... Selamat membaca!!!