PPI 6*

2.5K 291 29
                                    

ALWAYS






















Klik tanda bintang sebelum baca and must be comment...

















Happy Reading




















* Sorry for typo.

🐸🐸🐸

Malam ini James dan Nadine menginap dirumah orangtua Nadine yang artinya mau tak mau mereka harus tidur satu kamar.

Orangtua Nadine tak mengetahui bagaimana kehidupan rumah tangga putri mereka.

Nadine masuk kedalam kamar terlebih dulu setelah selesai makan malam. Ia kesal bukan main melihat bagaimana orangtuanya begitu cepat akrab dengan James.

Setengah jam berada dikamar mandi untuk membersihkan diri Nadine keluar.

Matanya membulat melihat James sudah ada dikamarnya sedang duduk diatas kasur sambil memperhatikan ponsel.

"James...!" serunya kaget. "Kenapa kau ada disini?"

"Tentu saja mau tidur," jawab James singkat.

"Itu juga aku tahu, tapi kenapa kau ada dikamarku?"

"Lalu kau mau aku tidur disofa luar dan besok pagi orangtuamu menemukanku disitu?"

"Tidak... tidak... bukan itu maksudku..." elak Nadine cepat karena ia tak mau orangtuanya mengetahui keadaan rumah tangganya yang tak normal.

James melewati Nadine begitu saja untuk kekamar mandi, ia harus membersihkan diri dan berganti pakaian sebelum tidur.

Nadine meraba dadanya, merasakan detak jantungnya yang berpacu sangat cepat. Entah kenapa membayangkan tidur bersama James diatas satu kasur membuat wajah Nadine merona juga jantungnya berdetak tak normal.

Nadine berusaha menetralkan apa yang terjadi pada dirinya.

Berusaha memejamkan matanya, Nadine tersentak kaget mendengar ada derap kaki melangkah kearah ranjang.

Hanya sebentar kemudian langkah itu berhenti tepat ditepi kasur lalu senyap.

Tak ada suara orang naik kekasur.

Tak ada orang yang menaiki kasurnya.

Berusaha meyakinkan diri, Nadine membuka matanya dan menatap sisi kasurnya yang ternyata kosong. Kosong. Lalu dimana James?

Terdengar suara nafas teratur dan dengkuran halus dari bawah ranjang.

Nadine bergerak pelan dan ia mendapati James tidur dilantai beralaskan selimut tipis dan sebuah bantal.

Nadine rasanya ingin tenggelam dalam busa kasurnya. Ternyata apa yang tadi ia bayangkan bahwa James akan tidur bersamanya diatas satu kasur adalah khayalan konyolnya semata.

Nadine menghembuskan nafas berat menyadarinya. Entah kecewa atau lega.

☆☆☆

Hari libur dan seharian ini James juga Nadine akan berada dirumah Stevan. Orangtua Nadine.

"Mana Nadine?" tanya Clara ketika mereka sudah mulai menyantap sarapan mereka pagi ini.

"Ya ampun anak itu, masih saja bangun siang!" gerutu Stevan. "Apa selama ini Nadine memang begini James?"

"Tidak, mungkin hanya kelelahan saja jadi Nadine bangun agak siang hari ini," jawab James.

Pengantin Pengganti (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang