Better Than Before

Chapter 13

Menunggu,yaa? siapapun yang sedang kamu tunggu.Jangan terlalu berharap.Jika suatu saat orang yang kamu tunggu tak benar benar bersamamu maka hatimu yang akan teluka.

Happy Reading❤
___________________________________________

Magy dan echa pamit kepada iqbal dan emma bahwasannya dirinya akan bermain berdua.

"ka,kita main berdua ya,kita janji deh ngga bakal jauh jauh,nanti kita kumpul disini ya ya"pinta magy kepada iqbal.

"ngga"tolak iqbal.

"lo kan bisa berduaan sama ka emma,iya ngga ka"goda magy.

"ishh magy,kalian nanti kesesat gimana,apalagi echa, echa petakilan nanti ilang gimana,ngga ngga"tolak emma.

"ayolah ka"pinta magy.

"ngga gy ngga gue bilang ngga ya ngga"tolak iqbal.

"lihat sisi baiknya atuh"ucap magy,menirukan cara bicara Ujang di sinetron dunia terbalik.

"ikut sama gue atau pulang"tanya iqbal,

Ya magy tau jika kk nya sudah seperti itu tidak ada siapapun yang melawannya kecuali karena dirinya takut.

"ikut sama kk gue yang paling nyebelin semuka bumi"teriak magy.

Sayang sekali magy ingn bermain hanya berduaan dengan echa,ya sebenarnya hanya ingn membiarkan kk nya berduaan saja tapi kk nya tidak melihat sisi baiknya.

"ka iqbal kita naik tornado yuk,apa hysteria,apa kicir kicir,seru kayanya"ucap emma senang.

Membayangkan saja membuat iqbal takut,ya sebenarnya iqbal takut tapi tidak setakut dirinya ketika menaiki bianglala.

Sebenarnya emma juga takut,tapi dirinya ingn mencobanya bareng iqbal.

"tornado boleh,emang lo ngga takut?"tanya iqbal.

"ngga dong aku kan berani,ka iqbal takut yaa"ucap emma,dengan nada meremehkan.

"ngga"ucap iqbal.

"kalian tunggu disini jangan kemana mana,nih magy beli permen kapas sana diem disini tungguin"ucap iqbal lalu meninggalkan megy dan echa.

Mereka pun pergi ke wahana tornado.

Iqbal melihat keringat dingin keluar dari pelipis emma,emma ketakutan pundaknya bergetar menandakan bahwa dirinya ketakutan dan nangis.

Ketika tornado itu menampilakan aksinya iqbal sangat menikmatinya tapi pandangnya jatuh kepada emma yang sedang menjerit menangis ketakutan.

"arghh bundaa aku takut"teriak emma dengan air mata yang bercucuran.

Iqbal menggenggam erat tangan emma membuat emma agak sedikit tenang.

"ga ush nangis lo yg mau"ucap iqbal datar.

"hiks hikss mfff"ucap emma.

Tak lama wahana itupun berhenti semuanya turun sedangkan emma masih di tempat tubuhnya kaku untuk berdiri.

"turun"titah iqbal tapi emma hanya menangis.

"kaki aku lemes ka hikss"ucap emma tanpa berfikir panjang iqbal langsung membungkuk dan membelakangi emma untuk menggendong emma.

"klo takut ngga ush so soan pngn naik"ucap iqbal yang kini sudah menggendong tubuh mungil emma.

Emma menangis di pundak iqbal,membuat baju iqbal basah.

Magy dan echa yang melihatnya sungguh terkejut melihat emma yang di gendong iqbal dan menangis.

"ka iqbal ka emma di apain sama kk hah?"teriak magy marah.