Part 7

432 54 2
                                    



* * *

Pria itu terus berjalan kesana kemari sesekali membuka ponselnya, lalu menutupnya kembali
“Aarggh kenapa kau tak menjawab telfonku !” pria tersebut membanting ponsel di kasurnya

Kemudian ia menghempaskan tubuhnya di kasur king size, tangannya diletakkan  didahi, kemudian pria itu memejamkan mata

“Lihat saja apa yang akan terjadi padamu besok” gumamnya

Ponsel itu berbunyi menandakan ada panggilan masuk, pria tersebut dengan cepat meraih ponselnya berharap panggilan tersebut dari seseorang yang sedari tadi ia tunggu

Harapan itu luntur setelah melihat nama pada layar ponsel tersebut bukannlah wanita yang ia cari

Pria itu mengangkatnya dengan malas “Wae geurae ?”(ada apa?)

“Aigoo~ apa itu caramu membuka percakapan?”

“Kau jangan berlagak tak tahu diriku, cepat katakan ada perlu apa?”

“Baiklah, aku hanya ingin memberitahumu sesuatu”

"Apa?”

ini tentang-
Cepat keluarlah aku menunggumu” belum selesai wanita itu berbicara namun suara berat pria dari seberang memotongnya

“Tentang apa?”

“Maaf kurasa tidak sekarang aku memberitahumu, besok akan ku beritahu,
Kekasihku sudah menunggu, byee”

“Cih dasar, seharusnya kalau dia tidak berniat mengatakannya jangan menelponku, membuang waktuku saja” dia melemparkan ponselnya ke sembarang tempat kemudian kembali memejamkan matanya
.
.
.
.
.
.
.
.
“Kau sedang apa Jim?”tanya seorang gadis dengan suara serak khas bangun tidur

Jimin terkejut menoleh ke wanita yang sedang tertidur di kasurnya

“Eoh apa aku membangunkanmu?” ucap Jimin berjalan ke kasurnya dan meletakkan ponselnya di nakas

Gadis itu menggeleng “Aku haus”

Jimin mengambilkan air putih yang ada di nakas kemudian memberikannya ke gadis itu

Gadis tersebut tersenyum “Gomawo” kemudian ia meletakkan gelas yang isinya tinggal setengah di nakas dekatnya

“Kenapa belum tidur” tanyanya

“Aku lupa memberitahu Taehyung tentang tugas yang akan di buat besok”bohong Jimin

“Semalam ini?” tanya gadis itu lagi
Jimin mengangguk “Sudahlah, ayo kita tidur”

Jimin membaringkan tubuhnya diikuti oleh gadis itu, gadis itu beringsut untuk memeluk Jimin dan menempatkan dirinya mencari posisi senyaman mungkin, Jimin pun membalas pelukan gadis itu dan menyelimuti tubuh mereka dengan selimut yang sama.










TBC

Maaf singkat
Aku sibuk banget akhir" ini
Ini pun aku curi" waktu buat ngerjain ff ini ㅜ.ㅜ

미안해 ㅜ.ㅜ

Terima Saran & Kritik 😚

Only ThenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang