《END》MY SASSY BOY🐨[JaeYong]

재용 2

Makasih bwt yg udah vote di part sebelumnya😀 aku ga nyangka hanya dalam 5 jam vote-nya udah 30an. Wkwk.

That's why nega fast update 😂

***

Taeyong terbangun dari tidurnya. Ia merasa tidurnya sangat nyenyak karena ranjangnya yang entah sejak kapan merasa menjadi sangat nyaman. Ia bahkan tidak mau bangkit jika saja dia tidak melihat ada pantulan cahaya matahari melalui ventilasi yang memancar ke ruangan itu sekarang.

Taeyong mulai mengendus-ngendus. Ia mencium suatu aroma yang sangat harum. 'Ini parfum orang kaya, bagaimana Haechan bisa mendapatkan banyak uang untuk membeli parfum dengan wangi limited edition seperti ini?'

Taeyong mengernyitkan alisnya masih penasaran dengan harum yang tiba-tiba saja menyerbak di ruangan itu. Dan memang Jaehyun baru saja selesai mandi dan ia baru keluar dari kamar mandi.

Ia membiarkan Taeyong tidur di ranjangnya dan dia sendiri tidur di lantai dengan menggunakan kantong tidurnya satu malaman. Lucas bahkan tidak habis pikir, artis mana yang mau berbaik hati sampai memberikan penginapan gratis segala pada fansnya. Dan penginapan itu, rumahnya sendiri!

Taeyong mulai membuka matanya secara total ketika melihat ruangan sekelilingnya dan menyadari ruangan itu bukanlah kamarnya. Taeyong bangkit dari tidurnya menjadi duduk.

“ Aku dimana? Apa jangan-jangan aku diculik.. ajussi taksi yang semalam??? Lalu dia menjualku pada ajusshi lain yang mesum??? HUWAAAAAAA!! “

Jaehyun keluar dari kamar mandi --yang baru saja dimasukinya kembali karena ia lupa menyikat giginya-- karena mendengar suara teriakan.

Taeyong kembali menatap pada namja yang berhanduk dengan sikat gigi yang menempel didalam mulutnya dan busa yang berada disekitar mulutnya.

Ia membelalakkan matanya tak percaya. Bahkan bibirnya terasa kaku untuk berbicara.

“ K-k-k-k-k-k-kau... a-a-a-a-a.. i-i-i-i-i.. “

Astaga! What the heck is this? Ayolah satu kata saja! Dia hanya ingin bertanya apakah namja didepannya itu Jung Jaehyun idolanya atau siapa..?

“ Ne. Aku.. Jung Jaehyun,” ujar Jaehyun setelah mengeluarkan sikat gigi dari mulutnya.

Taeyong tertegun sejenak sebelum kemudian kembali berteriak.

“ AAAAAAAAAAA!! “

Jaehyun menutup kedua telinganya. Ia kembali ke kamar mandi untuk berkumur dan bergegas menghampiri Taeyong. Jaehyun lalu menutup mulutnya.

“ Kenapa? “

Taeyong membelalakkan matanya saat telapak tangan Jaehyun yang harum menempel dimulutnya dan bertanya padanya dengan jarak yang sangat dekat. Ya. Jarak Taeyong dengannya saat ini sangat dekat karena Jaehyun duduk disebelahnya dan Taeyong dapat mencium bau maskulin tubuhnya yang baru saja mandi itu. Belum lagi wangi rambutnya yang Taeyong yakin pasti harga samponya sangat mahal.

Taeyong menggeleng dengan mata yang masih melebar. Jaehyun melepaskan tangannya perlahan-lahan takut jika Taeyong akan kembali berteriak.

“ WUAAAAAA!!! “

Benar saja, ketika ia menurunkan tangannya Taeyong berteriak lagi dan itu reflek membuat tangan kekar Jaehyun kembali menempel di mulutnya. Padahal jika Jaehyun mendengar lebih jeli teriakan Taeyong yang ketiga ini adalah teriakan kebahagiaan. Karena apa? Ayolah. Didepannya sekarang ini adalah idolanya. Dan dia tidak bermimpi!