.
.
.
.
.
.
.
.
After Meet You
Present by Chinatsu-chan
.
.
.
.
.
.
." Sakura, hari ini kita akan masak apa ? " Ucap seorang wanita berambut pirang itu di samping Sakura. Mereka baru saja pulang dari kerja.
Sigh~
Seorang wanita berambut merah muda yang ada disampingnya menghela nafas.
" Kau maunya apa ? Kita bisa masak bersama." Balasnya dengan menatap Ino.
" Bagaimana kalau kita masak sesuatu yang hangat. Karena cuaca hari ini dingin sekali." Ucap Ino sembari mengeratkan genggamannya pada coatnya.
Sakura menggangguk. Ia sudah ada ide dikepala pink-nya untuk masak malam ini.
" Ino, boleh aku bertanya sesuatu? "
Ino menoleh ke arahnya.
" Apa alasanmu meninggalkan rumah dan lebih memilih tinggal di rumahku? "
Ino terdiam. Ia sedikit terkejut. Memang benar, ia belum memberitahukan Sakura akan alasannya. Sakura menatap Ino yang terdiam.
" Ino, kau baik-baik saja ? "
" Ah~ Kita harus cepat sampai ke rumah sebelum udara di luar semakin dingin." Alih Ino. Ino berjalan mendahului Sakura. Sakura terdiam. Ia tahu Ino sedang mencoba untuk menghindari tapi apa yang bisa ia lakukan hanya mengikutinya di belakang.
.
Sampai di rumah, Sakura dan Ino melepaskan coat mereka dan berjalan menuju penghangat. Sakura melihat Ino lebih dulu.
" Kau kedinginan ? " Ino terus menggosok-gosokkan tangannya sembari mengangguk. Sakura menghela nafas.
" Lebih baik aku saja yang masak. Kau cukup diam disini." Suruh Sakura sambil melesat menuju dapur. Rumah ini menjadi satu-satunya benda yang paling berharga. Semenjak kematian kedua orang tuanya dan perusahaan milik ayahnya yang dulu pernah ia tempati hilang, ia harus banting tulang untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Hingga akhirnya ia bisa membeli rumah sederhana ini namun sangat nyaman untuknya.
Sakura sibuk dengan sayur-sayuran. Ino masuk ke dapur dan melihat Sakura sedang sibuk maka ia berniat untuk membantunya.
" Duduklah saja. Aku bisa menyelesaikan ini." Ucap Sakura tanpa menoleh ke arah Ino.
" Sakura, -"
" Apa ? " Jawabnya dengan datar.
Ino menatap Sakura dari samping." Kau marah padaku ? " Sakura berbalik menghadap ke arah Ino dan tersenyum ketika mendengar pertanyaan itu. Ia memegang kedua bahu Ino.
" Untuk apa aku marah padamu. Aku tahu, kau belum bisa bercerita tentang masalahmu kali ini. Aku memakluminya. Karena aku tahu kau butuh waktu untuk menenangkan diri dan pikiranmu. Jadi tak ada alasan aku marah padamu." Jawab Sakura sambil memeluk Ino. Ino tersentuh dan hatinya menghangat dan membalas pelukan Sakura.
Sakura dan Ino pernah satu sekolah saat berada di sekolah menengah pertama. Mereka menjadi dekat tak kala mereka berada di kelas yang sama setiap tahun ajaran baru walau sudah ada pengacakan kelas mereka tetap bersama. Namun, selepas lulus dari sana mereka berpisah karena Ino harus bersekolah di luar negeri karena orang tuanya kerja di luar negeri. Dan selama Ino sekolah di Jepang, Ino tinggal bersama neneknya Jadi kemungkinan besar kedua orang tuanya Ino tak tahu teman dekat Ino.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Meet You 《END》✔
FanfictionPertemuan kita hanyalah sebuah pertemuan biasa seperti pada umumnya. Seiring berjalannya waktu, kita saling mengenal hingga akhirnya kau bilang padaku bahwa aku adalah milikmu, itu membuatku berubah. Tapi disaat kita sudah saling nyaman dan mengerti...