Chapter 13

1.6K 152 0
                                    

.
.
.
.
.
After Meet You
Present by Chinatsu-chan
.
.
.

Hari ini terasa melelahkan bagi Sakura. Bagaimana tidak, kerjaannya hari ini lebih banyak dari apa yang ia pikirkan sebelumnya. Dan hari ini agak berbeda dengan hari sebelumnya. Biasanya orang itu selalu menanyakan kabarnya dan bertanya apakah ia sudah makan apa belum. Tapi, hari ini pesan darinya saja satu pun tak ada. Yang ia maksud adalah kekasihnya. Sudah dua hari ini Sasuke tak menghubunginya. Entah ada apa dengannya, Sakura juga tidak tahu.

Sakura baru saja pulang dan ia meletakan sepatunya di rak sepatu. Ia berjalan menuju dapur setelah meletakan tas dan jaketnya. Ia mengambil air minum. Meneguk air menghilangkan rasa dahaganya. Hidup ini memang berat. Apalagi hidup sendirian. Sakura duduk di sofa empuk itu dan menyadarkan tubuhnya di punggung sofa itu. Sedikit memejamkan mata untuk mengatasi lelahnya. Ia melirik ponselnya yang ada di atas meja.

" Sudah hampir seminggu Sasuke-kun tidak menghubungiku. Ada apa dengannya ? " gumamnya. Entah kenapa rasa rindu menghampirinya kali ini lebih besar daripada biasanya. Sakura terlihat menghela nafas berat.

***

Uchiha Crop in L.A

Sementara itu terlihat seorang pria berkemeja putih dengan lengan yang digulung dan dasi yang terlihat acak-acakan itu bersama dengan kertas yang menyebalkan baginya tengah bergumam. Sudah dua hari ia di LA untuk mengurus pekerjaan di sini.

" Kenapa ini belum selesai ? Sampai kapan ? Argh~ " keluhnya. Ia terlihat frustasi sambil memandangi setumpuk kertas yang masih belum ia pegang.

Kriet

Pintu ruangannya terbuka menampilkan seorang pria berjas abu-abu dengan rambutnya yang berwarna jingga masuk ke dalam ruangannya.

" Kali ini berita apa yang kau bawa untuk ku Juugo ? " belum sempat pria yang tadi masuk itu mengucapkan salamnya tapi atasannya itu sudah menanyakan hal apa yang ia bawa.

" Tuan, aku membawa perintah dari  Tuan besar." Sasuke menatap Juugo dengan mata tajamnya yang mematikan.

" Apa katanya ? "

" Perubahan jadwal. Sebelumnya, tuan akan berada di LA selama seminggu tapi dirubah menjadi tiga Minggu. Karena ada proyek yang harus di tindak lanjuti di sini." Terkejut memang. Bagaiman bisa Ayahnya merubah jadwal yang sudah ada tanpa persetujuannya.

" Tidak! Aku tidak bisa. Proyek itu adalah tanggung jawab Itachi-nii." pekiknya. Ia segera mengambil ponselnya dan menelpon Ayahnya.

Setelah hampir setengah jam bicara dengan ayahnya, Sasuke terlihat pasrah. Jika ia terus berdebat dengan ayahnya yang ada ayahnya hanya akan menambah hari untuknya di sini. Ayah dan Ibunya serta Itachi-nii ada di Jepang sedangkan dirinya ia berada di LA. Itachi-nii di Jepang karena memang ada keperluan dengan istrinya.

" Aku harus menghubungi Sakura malam ini." gumamnya. Ia pun berdiri mengambil jasnya dan keluar dari ruangannya. Saat akan keluar " Tuan, berkasnya sudah selesai ? Itu harus segera dibawa." Sasuke menatap tajam Juugo.

" Persetan dengan berkas sialan itu. Aku ingin istirahat." balasnya dengan penuh penekanan.

Sampainya di rumah yang berada di  LA, Amerika. Sasuke duduk di sofa setelah memberikan jasnya pada pelayan dan meminta pelayan membuatkan minum. Ia segera mengambil ponselnya untuk menghubungi Sakura. Hampiri tiga puluh menit Sasuke menghubungi Sakura namun sayangnya tidak ada balasan dari Sakura.

" Mungkin dia sudah tertidur."

****

.
Tepat jam sembilan pagi waktu Jepang, Sakura melakukan perjalanan menuju kantor. Pagi ini, jalanan terlihat sangat ramai daripada biasanya hingga ia tak sengaja menabrak seorang wanita paruh baya yang terlihat muda dan bergaya glamor. Ia segera meminta maaf.

" Maafkan aku. " ucapnya dengan pelan sambil membantunya berdiri. Wanita itu awalnya menatap Sakura dengan lembut namun hal janggal membuatnya terkejut.

" Kau ? " Sakura juga tambah bingung dengan wanita ini.

" Aku ? Aku kenapa ? "

" Sakura Haruno ? Apa aku benar ?" tanyanya dengan nada sedikit mengintimidasi. Sudah jatuh sekarang bersikap mau mengintimidasi seseorang. Aneh.

" Ya, anda benar. Apa kita pernah bertemu sebelumnya ? " Sakura bertanya karena ia memang tak mengenal wanita ini.

" Ini pertemuan pertama kita Sakura. Akhirnya aku bisa bertemu langsung denganmu." Sakura mengerutkan dahinya. Apa maksud wanita ini. Di tambah smirk yang ada di wajahnya membuat dirinya merinding.

" Tapi, sayang sekali kita tidak bisa bicara. Lain kali jika ada waktu bisakah kita bicara ? " ajaknya

" Tentu saja. Aku juga sedang buru-buru."

" Begitu ya, baiklah. Sampai jumpa lain waktu Sakura." Wanita itu pun pergi meninggalkan Sakura yang dilanda kebingungan. Sakura mencoba untuk tidak memikirkannya. Karena ada hal penting yang ada dipikirannya saat ini. Ia segera melanjutkan perjalanan.

" Ini saatnya Sakura." ujar wanita itu dengan senyum yang misterius.

Sampainya di kantor Sakura langsung disuguhi pekerjaan yang sangat banyak. Tapi, pikirannya sedang tak bersamanya saat ini. Jadi, ia kurang fokus hingga akhirnya rekan kerjanya mengeluh dan berkata kepadanya.

" Sakura-san, apa yang kau lakukan ? Lihat ini. " kesalnya. Sakura langsung melihat pekerjaan yang telah selesai ia lakukan dalam waktu singkat. Bukannya membaik tapi malah tambah hancur.

" Astaga. Apa yang sudah aku lakukan ? " Ia membolak-balik halaman dari dokumen itu. Banyak sekali typo disana.

" Mei, aku minta maaf ya. Aku akan memperbaikinya lagi." ucapnya. Mei rekan kerjanya itu menghela nafas dan kembali duduk di mejanya dan mengerjakan pekerjaan yang lainnya.

Sambil mengetuk ulang dokumen yang harus dibenahi, Sakura harus fokus.

' Ada apa denganku ? Ayo Sakura fokus. ' ujarnya dalam hati untuk menyemangati dirinya yang kurang fokus.

***

TBC

DLDR (DON'T LIKE DON'T READ)

MAAF JIKA SELALU BANYAK SALAH. AKU HANYA MANUSIA BIASA YANG GAK PUNYA KEKUATAN SUPER YANG BISA SEMPURNA DALAM HAL APAPUN. MOHON DUKUNGANNYA. MAAF JIKA BANYAK TYPO.

GIVE ME : SARAN, KOMENTAR, DAN DUKUNGANNYA

TERUS DUKUNG AKU SEBAGAI PENULIS UNTUK TERUS BERKARYA....:*)

JANGAN LUPA UNTUK FOLLOW AKUN SAYA.

JADI MOHON KERJA SAMANYA...!!! :*)

.

.

.

.

.

regards by CHINATSU-CHAN

Terima Kasih

31.10.19

After Meet You 《END》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang