Perfect Husband -vk✓

2. Pengkhianatan

Warn!

Area BxB yang tidak suka silahkan minggat dari lapak suli, berisi Mature Content, typo bertebaran kadang bahasa baku atau tidak baku(͡° ͜ʖ ͡°)

Chapter kali ini mungkin menguras emosi.

Sebenarnya apa salah ku.

***

Jungkook mendengus kesal karena lagi - lagi saat Yugyeom di hubungi selalu bilang sedang sibuk dengan urusan perusahaan nya.

"Aneh, apa Yugyeom sedang berbohong padaku?" Tanya Jungkook masuk ke dalam apartemen nya. Namja imut itu semakin bingung saat melihat sepatu berantakan tidak di tata di rak.

Jungkook sadar kalau salah satu nya seperti sepatu milik Yugyeom. Namja imut itu tak ingin membuang waktu dan langsung mencari orang yang seperti dugaan nya.

"Ahh.."

Langkah nya terhenti pada pintu yang Jungkook sadar adalah kamar dari kakak nya. Air mata sudah mengenang di pelupur mata nya, tapi Jungkook tetap diam berusaha mendengar semua ucapan orang yang sedang bergumul intim itu.

"Ahh.. Gyeom.."

"Shh.. Kau lebih mengoda daripada Jungkook.."

"Kenapa tidak tinggalkan Jungkook?"

Brak!

Kedua orang berbeda jenis kelamin itu terkejut saat pintu kamar Eunha terbuka secara kasar dan muncul Jungkook yang melipat tangan nya, berusaha sekuat tenaga menyembunyikan rasa sakit nya.

***

Bugh!

"Aku berikan dua orang ini padamu ayah? Aku tidak ingin menampung seorang kakak yang pengkhianat." Ucap Jungkook mendorong Eunha sekaligus dengan Yugyeom yang sudah berusaha meminta ampun pada namja imut itu.

"Apa yang kau katakan Jungkook? Aku tidak seperti itu. Ayah, percaya padaku. Aku memperlakukan Jungkook dengan sangat baik, tapi dia tak pernah menyukai ku." Ucap Eunha berbohong dan Jungkook hanya tersenyum miris melihat nya.

"Jungkook!" Teriak Tuan Jeon.

"Tidak ada guna nya berada di tempat orang - orang yang telah buta oleh kebenaran. Mansion ini bukan tempat ku." Ucap Jungkook berjalan pergi keluar dari mansion yang seharusnya menjadi tempat tinggal nya.

***

Dentuman music terdengar nyaring tapi itu tak membuat Jungkook tertarik sama sekali. Namja imut itu bahkan tidak menyentuh minuman beralkohol di depan nya. Hati nya sakit dan lelah, sesungguhnya apa salah nya hingga kakak nya tega merebut kekasihnya.

"Apa yang kau lakukan disini Jungkook?" Tanya seorang yeoja dan namja imut itu sadar kalau yang sedang berbicara pada nya adalah kakak nya.

"Itu bukan urusan mu lagi noona." Jungkook berdiri dari duduk nya dan berjalan pergi hingga pergelangan tangan nya di cekal oleh Eunha.

Sett.

"Jangan sentuh aku dengan tangan kotor mu itu Jung Eunha." Ucap Jungkook dan Eunha mencoba menahan amarah nya saat Jungkook menganti nama marga nya.

"Aku hanya ingin bilang sesuatu padamu. Kau harus menikah dengan anak keluarga Kim, karena ayah sudah tau hubungan ku dengan Yugyeom."

"Itu bukan urusan ku. Kau tidak berhak memerintah ku, setelah mendapatkan Yugyeom kau ingin membuat ku menderita lagi noona. Urus saja semuanya sendiri." Jelas Jungkook berjalan pergi keluar dari club itu dan Eunha masih tetap mengejar namja imut itu.