Rate M
Tidak ada protes
Jangan di biasakan tidak voment dengan alasan apapun padahal kalian bisa. Kadang aku lama update karena faktor tersebut tapi di bilangin biar paham malah gua yg di hujat di lapak sendiri yg bener aja. Sekarang aku males bilangin atau nasehatin gitu istilah nya capek, maka nya aku cuma bilang jangan lupa voment.
Tolong juga kesadaran diri kalian sudah di nasehatin begini yaps. Jadi jangan lupa.●●●
Jungkook mengerucutkan bibir nya bosan setelah kemarin Taehyung terlihat kesal padanya. Pria tampan tersebut pergi bekerja di kantor meski Jungkook sedikit senang karena jarang sekali Taehyung itu cemburu padanya. Karena Taehyung selalu mengerti dirinya. Mungkin kali ini Jungkook yang harus kembali mengerti.
Pria manis tersebut saat ini berkutat di dapur untuk membuatkan bekal makan siang yang spesial untuk Taehyung dan pasti akan membuat mood pria tampan itu sedikit lebih baik. Jungkook tidak suka Taehyung mendiamkannya karena telah terbiasa mendapatkan pelukan serta ciuman saat tidur membuat Jungkook tidak bisa terlalu jauh dari pasangan hidup nya.
Baru juga selesai memasak dan menatap makanan di kotak bekal dengan cantik. Bell rumah berbunyi membuat Jungkook mendengus karena itu sungguh menganggu nya. Pria manis tersebut langsung membuka pintu dan terkejut melihat Mingyu ada di depan nya, sungguh sebuah kejutan yang tidak terduga sama sekali.
"Mingyu.."
"Tenang saja. Aku tidak berniat untuk menganggu pernikahan mu atau hubungan mu, saat ini aku bersyukur Jungkook. Kau tidak bersama dengan Yugyeom. Aku sangat khawatir saat Yugyeom memperlakukan kasar dulu. Sekarang kau terlihat begitu bahagia." Mingyu tersenyum dan menyerahkan sebuah undangan cantik.
"Itu undangan pertunangan ku. Aku berharap kau bisa datang bersama dengan pasangan hidup mu. Maaf soal di minimarket. Aku membuat pasangan mu salah paham." Lanjut Mingyu tersenyum tipis.
"Ah, semoga kau bahagia dengan pilihan mu Mingyu."
"Aku bahagia saat sadar aku tidak akan bersama mu dan aku sadar kalau kau lebih bahagia dengan orang lain. Cara nya untuk bahagia adalah merelakan orang yang di cinta untuk bahagia dengan pilihan nya." Mingyu menghela nafas dan Jungkook hanya tersenyum tipis.
"Ya, terima kasih sudah mengirim undangan khusus nya." Sahut seseorang membuat Jungkook terkejut melihat Taehyung yang menghampiri dua orang di depan pintu rumah nya.
"Oh, aku harus segera pergi. Kalian harus datang." Balas Mingyu tersenyum maklum melihat tatapan antisipasi dari Taehyung. Setelah Mingyu telah masuk ke dalam mobil nya, pria tampan tersebut langsung menutup pintu rumah nya.
Jungkook hanya diam saat Taehyung menarik nya ke arah kamar mereka. Awal nya Jungkook takut sekali Taehyung akan marah, namun setelah sampai di kamar Taehyung memeluk nya dan mencium bibir nya dengan lembut. Hal yang membuat Jungkook suka karena Taehyung tidak pernah memperlakukan nya kasar meski sedang marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Husband -vk✓
Fanfiction(SUDAH TERBIT OLEH EVE COLLAGE) Complete Mature Content Jeon Jungkook dan Jeon Eunha adalah adik dan kakak tetapi karena perjodohan yang tidak di inginkan oleh eunha menjadi kan Jungkook sebagai permainan nya. Apa Jungkook akan bahagia? Rate M BXB D...