7. Maaf

28.9K 3.9K 200
                                    

Warn!

Area BxB yang tidak suka silahkan minggat dari lapak suli, berisi Mature Content, typo bertebaran kadang bahasa baku atau tidak baku(͡° ͜ʖ ͡°)

Aku update cepet, bilang apa? :3


Aku bukan lah pendamping yang baik.

●●●

Jungkook duduk di samping Taehyung dan menggeser kursi roda pria tampan itu agar menghadap nya. Ia merasa kalau duduk di kursi tidak dapat menyamakan tinggi, maka Jungkook langsung berjongkok membuat Taehyung melebarkan mata nya.

"Maaf, Taehyung. Aku tidak tau jika kejadian nya akan seperti ini." Ujar Jungkook menahan air mata yang ingin tumpah itu. Ia memang lemah tidak pantas untuk Taehyung yang sangat tegas ini, pasti pria tampan di depan nya menyesal menikah dengan nya.

"Apa yang kau bicarakan? Makanan mu yang banyak itu sudah datang kau tidak ingin berpindah ke meja besar disana." Balas Taehyung mengusap pipi berisi itu dengan lembut. Taehyung sungguh benci karena ia tidak bisa berjalan, membuat Jungkook harus berjongkok seperti ini hati nya sungguh teriris perih.

"Tidak, kita pulang saja. Suasana hati mu pasti buruk. Maaf, aku ini bukan pendamping yang baik, Hiks. Aku lemah tidak bisa melindungi mu, Taehyung. Hiks, aku menyusahkan mu saja." Tangis Jungkook mengusap hidung nya yang berair, Taehyung melihat pria imut itu terisak di depan nya.

"Apa yang kau bicarakan? Aku sangat bersyukur menikah dengan mu, daripada anak manja seperti Jung Eunha." Balas Taehyung menarik Jungkook dan memeluk pria imut itu, meski sulit dengan ada nya kursi roda tapi Taehyung memeluk Jungkook seperlunya.

"Jangan pernah mengatakan kau tidak berguna, aku tidak suka mendengar nya." Ujar Taehyung mengusap surai rambut itu dengan lembut.

Jungkook meredam tangis nya dan melepas pelukan itu, wajah kedua nya sangat dekat. Taehyung terdiam terpaku tangan terjulur mengusap pipi berisi itu.

Cup..

"Ayo, makan." Ujar Taehyung cepat sedangkan Jungkook masih mematung saat Taehyung mengecup bibir nya sekilas.

Jungkook menunduk berusaha menutup rona merah yang ada di pipi nya sambil mendorong kursi roda Taehyung, seketika langsung melupakan rasa malu nya, mata Jungkook berbinar melihat makanan impian di depan nya.

"Uwahh!" Seru Jungkook langsung duduk dan mengambil sumpit langsung menyantap ramen beserta kimchi yang ada di depan nya. Taehyung hanya menggeleng karena seketika tanpa beban dia melupakan kalau tadi itu dia menangis.

Pria tampan itu dalam diam memakan Yangmyeon beserta nasi dengan lahap, sedangkan Jungkook sudah beralih dengan bibimbap. Taehyung membantu Jungkook untuk memanggang Gogigui yang tergeletak mengenaskan karena Jungkook lebih sibuk dengan makanan yang sudah jadi.

"Tae, bukan mulut mu." Perintah Jungkook menyodorkan Tteokbokki di depan mulut Taehyung.

"Aku tidak pernah makan itu." Jawab Taehyung singkat.

"Eungh, buka saja mulut mu. Ini enak." Rengut Jungkook mengerucutkan bibir nya yang penuh dengan saos itu, Taehyung terkekeh kecil dan membuka mulut nya menerima suapan Tteokbokki itu sambil memanggang Gogigui.

"Eungh, Taehyung. Daging nya kau makan." Rengut Jungkook saat Taehyung selesai memanggang Gogigui malah menyuapkan nya ke mulut pria tampan itu.

"Astaga, ini masih banyak Jungkookie. Kau mana bisa menghabiskan, lihat pipi mu sudah semakin gembul." Jawab Taehyung.

Perfect Husband -vk✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang