Psychopath Boy 33 - Dangerous Boy

76.1K 6.4K 505
                                    

Plisss, Vote ya guys🌟🌟🌟🌟

Happy Reading

*****

Kila memasuki kawasan kampus bersama dengan Taehyung yang berjalan disampingnya.

Setelah kejadian penembakan itu, Kila baru berangkat kuliah sekarang, dan ia terpaksa membolos dua hari karena Taehyung tak mengizinkanya berangkat. Ya, dengan alasan keadaan luar yang belum aman, membuat Kila hanya menurut saja.

Taehyung mengantar Kila sampai ruang kelasnya.

"Aku akan menjemputmu setelah kau selesai!" Ucap Taehyung sambil mengacak rambut Kila.

Kila tersenyum simpul karenanya, entah kenapa akhir-akhir ini ia sangat suka dengan semua perilaku Taehyung terhadapnya.

Cupp

Taehyung mengecup pipi Kila, sebelum berbicara.

"Aku pergi, hm!"

Kila mengangguk singkat, entah kenapa ia sedikit tak suka dengan Taehyung yang hendak meninggalkanya. Meski itu hanya sebentar, Kila, tetap merasa tak rela kalau harus berjauhan dengan Taehyung.

Taehyung mulai melangkah menginggalkan Kila yang masih berdiri didepan kelas.

"Tae," panggil Kila tanpa sadar.

"Iya?" Taehyung  memutar tubuhnya, menghadap Kila.

"Ah, an-aniya." (Ti-tidak)

Taehyung tersenyum miring melihat Kila yang mulai salah tingkah.

"Aku belum pergi saja, kau sudah rindu ya, Pacar?" Ucap Taehyung dengan senyum menggodanya.

Kila nemberenggut, kesal bercampur malu karena ucapan Taehyung. "Ja-jangan mengada-ngada." Kilah Kila.

"Tak usah malu, akui saja lah, pacar. Aku memakluminya kok."

"Hya, Cepat pergilah." Usir Kila, dengan pipi yang sudah memerah karena blushing.

Taehyung menggeleng pelan "Dasar, gadis." Lalu pergi meninggalkan Kila yang masih berdiri.

Kila pun langsung memasuki ruang kelasnya, dengan perasaan yang tak karuan. Sungguh ia malu telah bertingkah konyol didepan Taehyung.

*****

Taehyung merenggakan otot-otot tangan dan lehernya. Jangan lupakan smirk yang tercetak jelas di bibirnya itu.

Setelah mengantar Kila tadi, Taehyung langsung menuju kesini, di dekat sebuah gang sepi nan kecil, yang mungkin hanya bisa dilewati dua orang saja.

Taehyung masih saja menyunggingkan senyum miringnya, ia nampak tidak sabar menunggu orang itu datang.

"Hah, aku sangat tak sabar. Mungkin, karena lama aku tak membunuh," ucap Taehyung bermonolog.

Ya, memang sudah lama sejak tetakhir kali Taehyung membunuh pria kasir itu, dan baru sekarang ia hendak membunuh lagi.

Entah kenapa hasrat Taehyung menjadi psychopath hilang seketika akhir-akhir ini. Dan Taehyung tak memusingkan hal itu. Ia pikir jika ia ingin membunuh, ya membunuh. Kalau pun tidak, ya tidak.

Dan lagi, kalau pun orang itu, bukan seseorang yang amat bersalah, Taehyung tak akan membunuh juga kali ini.

Taehyung menyeringai, saat seseorang yang ia tunggu-tunggu sedang berjalan sendirian ditrotoar samping mobilnya.

Taehyung buru-buru membuntuti orang itu.

Tadi nyatanya, orang itu sama sekali tak sadar jika sedang dibuntuti.

Psychopath Boy - KTH [END] ~BOOK 1~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang