Jangan lupa vote nya ditinggal ya🌟🌟🌟🌟🌟🌟
Happy Reading
*****
Taehyung tersenyum sinis melihat kedatangan Jisoo.
Jisoo menatap lurus kearah mata Taehyung. "Tae,"
Taehyung tak menjawab, seakan enggan hanya untuk membuka bibirnya saja.
"Tae, maaf tentang semua yang telah dilakukan ayahku. Aku tau dia bersalah, tapi dia sudah menerima balasannya. Jadi kumohon maafkanlah."
Taehyung mengepalkan tanganya mendengar Jisoo mengatakan kata ayah.
Shit.
Memaafkan? Karena Jiyeol lah semua ini bisa terjadi. Bagaimana Jisoo berfikir ia dapat memaafkan Jiyeol dengan mudahnya?
"Tae, Aku juga minta maaf atas semua kesalahanku selama ini. Baik kepadamu ataupun pada Kila. Maaf karena pernah hampir membunuh Kila."
Taehyung mengeram, ia ingat dimana Kila hampir kehilangan nyawanya jika ia terlambat sedikit saja mendorong Kila.
"Pergi!" Ucap Taehyung sinis nan tajam.
Jisoo menggeleng pasti, ia belum selesai berbicara pada Taehyung, dan ia tak bisa pergi begitu saja.
"Aku hanya butuh waktu lima menit." Pinta Jisoo mencoba memberi penawaran.
Taehyung terdiam, sedang berfikir, "Hanya lima menit." Ucap Taehyung.
Jisoo menegakan tubuhnya sebelum memulai berbicara.
"Tae, sejujurnya aku sangat menyesal telah meninggalkanmu dimasa lalu. Aku adalah orang terbodoh karena sudah meninggalkan orang yang tulus mencintaiku dulu.""Tae, sejak aku bertemu denganmu pertama kali dibangku SMU, aku tak pernah berfikir akan bisa mencintaimu. Karena tujuanku mendekatimu adalah untuk menyakitimu, membuatmu jatuh. Dan itu semua kulakukan demi ayahku yang telah mendekam dipenjara sejak aku kecil. Dan seperti tujuanku awal aku berhasil menjatuhkanmu."
"Tapi, seperti mendapat karma saja, disaat aku ingin memperbaiki semua kesalahanku, ternyata kau sudah mendapat pengganti diriku. Jujur saja aku marah, aku cemburu. Maka dari itu aku ingin memisahkan Kila darimu. Meski dengan cara yang salah aku siap melakukanya, seperti saat aku berniat membunuh Kila. Ataupun menggodamu diclub waktu itu, hanya untuk menjadikan dirimu miliku seutuhnya."
"Tae, itu kesalahanku. Kebodohanku. Sebuah karma yang ku dapat karena telah menyakitimu. Aku tak ingin setelah ini aku mendapat karma yang jauh lebih besar. Jadi kumohon maafkan aku."
"Aku ingin memulai lembaran baru. Aku akan pergi jauh darimu ataupun Kila. Aku sudah mengiklaskanmu bersama Kila, karena berusahapun percuma, kau hanya menatap Kila seorang."
"Maafkanlah aku Tae, aku hanya ingin mendengar kau memaafkanku, agar aku bisa melanjutkan hidupku tanpa bayang-bayang kesalahan dimasalalu."
Taehyung terdiam, ia menatap mata Jisoo yang sekarang juga menatapnya. Ia ingin mencari kebohongan disana, tapi nyatanya tidak ada, hanya ada ketulusan yang terpancar dari mata itu.
"Tae, maafkan aku." Ucap Jisoo sekali lagi, berharap Taehyung mau memaafkannya.
Jisoo menghela nafasnya, saat wktu lima menit yang ia dapat dari Taehyung sudah berakhir.
"Waktu lima menitku sudah habis. Aku hanya ingin menjelaskan itu semua Tae. Semoga kau bahagia." Jisoo membalik tubuhnya, hendak melangkah. Tapi suara dari Taehyung membuatnya langsung membalik tubuhnya lagi.
"Jangan melakukan kesalahan lagi," ucap Taehyung datar.
"Ap-apa?" Tanya Jisoo sedikit tak faham.
KAMU SEDANG MEMBACA
Psychopath Boy - KTH [END] ~BOOK 1~
Fanfic#Rank 1 On Fanfiction (23,24,25-12-19) #Rank 2 On Fanfiction (10-05-2020) COMPLETED #MaknaeLine TAEHYUNG 18+ OTW REVISI! ***** "Dibunuh" laki-laki itu menyeringai. "Atau dijadikan pacar?" lanjutnya. mata kila membulat sempurna sedetik sebelum kesad...