Selama dua hari Taehyung uring-uringan sendiri karena sang istri masih betah di negeri sakura itu.
"Aarrghhhttt kenapa kau tidak pulang-pulang sih sayang" Geram taehyung
"Merindukan ku?" Tanya seorang yeoja cantik diambang pintu ruang kerja taehyung. Taehyung yang mengenali suara itu langsung terperanjat terkejut dan menatap yeoja itu penuh puja.
"Sayang" Kata taehyung dan segera berlari kearah kesayangannya itu memeluk erat yeoja itu dengan penuh kerinduan.
"Oppa ingin membunuhku?!" Pekik jungkook
"Hehehe maaf sayang, aku sangat merindukanmu kau tidak pulang selama 2 hari tau" Gerutu taehyung
"Kau seperti bocah oppa!" Pekik jungkook sembari memukul dada taehyung pelan.
"Hehehe kemarilah duduk sayang" Ajak taehyung dan mereka duduk di sofa.
"Oppa sudah selesaikan pekerjaannya?" Tanya jungkook
"Aku baru selesai tapi beberapa menit kemudian lihat sudah menumpuk lagi" Kata taehyung
"Jangan manja, itu sudah biasa terjadi untuk seorang pengusaha" Kata jungkook
"Tapi aku lelah sayang, sejak kemarin aku banyak kerjaan" Kata taehyung
"Ish" Jungkook mendengus dan beranjak dari sofa dan berjalan juga duduk dikursi kebesaran taehyung.
Dengan santai mengambil satu per satu berkas yang menumpuk diatas meja kerja taehyung.
"Boleh aku yg mengerjakan?" Tanya jungkook
"Tidak usah sayang kau pasti baru sampai korea biar aku saja yang kerjakan nanti sekarang kemarilah kau butuh istirahat" Tolak taehyung
"Tch aku mau tidur di rumah bukan disini, jadi biarkan aku kerjakan ini semua. Aku pastikan dalam waktu kurang dari 30 menit aku sudah selesaikan semua kerjaan ini" Kata jungkook
"Baiklah kita kerjakan bersama-sama oke" Balas taehyung segera menghampiri jungkook mengambil alih kursi kebesarannya itu dan mendudukan jungkook di atas pangkuannya.
Keduanya fokus mengerjakan semua tugas itu, hingga tidak menyadari 2 orang namja sudah ada di ruangan itu.
"Romantis sekali pengantin baru ini" Kata salah satu namja itu
"Eh? Oh jimin, namjoon hyung ada apa?" Tanya taehyung
"Tadinya kita khawatir kau stress dengan setumpuk tugasmu dan kesepian ditinggal istri cantikmu jadi kami kesini" Jawab jimin
"Kalian tidak kuliah?" Tanya jungkook tanpa menoleh masih sibuk dengan berkas yang sedang dia pegang
"Kau tau kita masih kuliah?" Tanya jimin
"Apa yang tidak istriku tau sih" Bangga taehyung
"Yang tidak aku tau? Hatiku oppa" Balas jungkook santai
"Eh? Hatimuu? Memangnya kenapa?" Tanya taehyung
"Hhhh iya aku tidak tau kenapa aku mencintai namja lebih tua dariku dan orang dingin sepertimu" Jawab jungkook
"Hahahahaha" Ketiganya tertawa sedangkan jungkook memasang wajah datar tak berekspresi
"Kau mau tau kenapa? Karena aku juga mencintaimu jadi hatimu juga mengatakan dan mensugestikan untuk mencintaiku juga sayang" Kata taehyung kemudian mengecup pipi jungkook yang langsung dibalas death glare oleh jungkook.
"Sudah selesai aku mau pulang, eomma dan mommy bilang nanti sore kita harus ke butik untuk fitting gaun untuk lusa" Ketus jungkook beranjak dari pangkuan taehyung
