MALAIKAT PENJAGA HATI

1.4K 123 11
                                    

Lesty menatap GOA di depannya...

Lesty      : dimimpi itu aku bertemu kak fildan disini... apa kak fildan ada di dalam ??? ( masuk kedalam )

Lesty menatap kursi dan tali tergeletak di tanah. Sepertinya ada yang di ikat disini kemarin, pikir lesty...

Lesty     : sepertinya benar kak fildan disini kemarin. Berarti kak fildan masih ada di sekitar sini... arrghh.. ( memegang perutnya tepatnya bekas tusukan selfi yang masih terasa sakit )  aku harus kuat,  aku nggak mau kehilangan kak fildan... cukup kak Reza yang pergi, aku nggak mau kak fildan juga ikut pergi. ( keluar dari GOA mencari Fildan )

Fildan menatap danang dan Rizky yang sedang mencarinya dari balik pohon tempat persembunyiannya.

Danang    :  kalau kita nggak bisa menemukan Fildan kita yang akan di bunuh oleh ayah fildan... jadi kita harus bisa menemukan fildan bagaimana pun caranya...

Rizky      : kenapa kita harus takut sih kak ???  Arwah ayah fildan kan merasuki tubuh kak selfi. Kak selfi kan wanita kenapa kita perlu takut ???  Wanita kan lemah kak..  ??

Danang   :  Selfi memang lemah makanya dia mudah di rasuki,tapi arwah ayah fildan bukan orang yang lemah. Kita nggak bisa melawan, sebelum sumpah nya dipatahkan dia nggak akan bisa  hilang dari dunia ini...

Rizky     : sumpah dipatahkan ???

Dananng :  hmm... arwah ayah fildan bersumpah kalau putranya akan bisa melihat selamanya, meskipun mereka telah berbeda dunia. Tapi jika suatu saat nanti Fildan  bisa menghilangkan kemampuannya melihat dunia lain... arwah ayahnya akan menghilang dari dunia ini.

Fildan teringat kata kata Reza yang memintanya menikahi Lesty.

Fildan    :  gimana keadaan kamu les ??? ( dalam hati dengan mata berkaca kaca mengingat gadis yang di cintai nya jatuh tak berdaya di depan matanya )

Danang   :  kita cari di sekitar sana... kali kali aja Fildan ada  disana... ayo ( meminta rizky mengikutinya )

Lesty memandang punggung danang dan Rizky tajam, ingin sekali dia menampar mereka... namun saat melihat punggung fildan yang berada di balik pohon. Dia memutuskan diam, sambil menunggu danang dan Rizky pergi...

Danang     :  Ayo cepat ky, kalau sampai arwah ayah fildan nemuin kita diam begini... kita yang akan di bunuh.... ayo... ( berlari ketempat lain diikuti oleh Rizky )

Lesty berjalan pelan menghampiri Fildan yang masih berdiri dibalik pohon sambil menatap lurus kedepan dengan pikirannya yang masih di penuhi oleh gadis yang dia cintai. Lesty tersenyum, saat melihat fildan kembali. Dengan mata berkaca kaca, Lesty mengenggam tangan fildan membuat  Fildan terkejut melihatnya kembali...

Fildan      : Lesty ??? Kok kamu bisa ada disini ??? Kamu nggak papa ??? Ada yang sakit...??? ( dengan wajah cemas Fildan memeriksa keadaan Lesty )

Lesty        :  Semua rasa sakit Lesty hilang, saat Lesty kembali ketemu kakak...( memeluk Fildan )

Fildan membalas pelukan Lesty, sambil mencium pucuk kepala Lesty...

Fildan    : Kakak juga senang ketemu kamu lagi Les...

Lesty   melepas pelukannya, saat melihat darah yang masih menetes di kening Fildan...

Lesty     :  ini kenapa darahnya terus ngalir kak..??  Sakit ya ??? ( menyentuh kening fildan )

Fildan    : Awww..( meringis )

Lesty      : Kita kerumah sakit atau ke KUA dulu kak ??

Fildan    : KUA ?? Ngapain ???

MALAIKAT PENJAGA HATI ( END ✔ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang