Zaverino

17.3K 699 30
                                    

"Bisakah gue mengulang kejadian hari itu kembali? Kejadian dimana gue pertama kali bertemu dengan lo Tar,"

~ZRK~

Seorang lelaki sedang berlari mencari jalan untuk kabur dari seorang guru yang sedari tadi mengejarnya. Lalu saat berada di ujung sekolah dia mulai gelisah saat tidak ada jalan baginya kecuali memanjat tembok perbatasan antara SMA Garuda dan lapangan belakang sekolah.

Brakk

Lelaki itu menoleh ke arah kanannya, dia melihat seorang gadis berambut hitam yang baru akan melompat tembok pembatas. Lelaki bermata biru itu menghampiri gadis tersebut.

"Lo mau bolos?" tanya lelaki itu dengan nada datar

Gedubrak

Gadis itu terjatuh di tanah dengan mulus, sehingga dia meringis kesakitan.

"Lo jangan laporin gue ke BK ya! Please!! Gue cuma kabur bentar doang kok!" pinta gadis itu

Lelaki itu menatap datar gadis dihadapannya. "Yang mau laporin lo ke BK siapa? Gue mau bolos juga,"

"Hah?!" Gadis berambut hitam itu masih memproses perkataan lelaki dihadapannya

Tap tap tap

"Zaverino Ravero Kharisma!!" terdengar suara seorang lelaki paruh baya yang sedang mencari seorang lelaki blestran Spanyol-Indo

Dengan cepat Zaverino memegang tas hitam milik gadis itu lalu menuntun gadis itu untuk melompat ke tembok secara bersamaan.

"Kenalin nama gue Mentari, nama lo siapa?" tanya Mentari kepada lelaki dihadapannya sambil mengulurkan tangan

Zaverino melirik tangan gadis itu. "Maaf, gue gak sentuhan dengan cewek."

Lelaki bermata biru yang sedang meminum teh, menatapnya sebentar lalu mengalihkan pandangannya ke cangkir putih yang sedang di genggamnya.

"Zaverino,"

Gadis berambut hitam itu menganggukkan kepalanya seraya menarik tangannya kembali, lalu mengetuk-ngetuk meja cafe yang mereka kunjungi.

"Lo kenapa bolos?" tanya Mentari lagi

"Gue gak suka pelajaran matematika," jawab Zaverino

"Cuma gara-gara gak suka pelajaran matematika, lo bolos sekolah?"

"Hemmm,"

"Parah sih lo!" ucap Mentari sambil mengeluarkan sesuatu berbentuk kotak dari kantong sakunya

Hachimm

Zaverino bersin saat hidungnya menghirup bau asap rokok disekitarnya, lalu lelaki itu menatap ke arah depan dan terlihat disana seorang gadis SMA sedang merokok dihadapannya dengan santai.

"Lo merokok?" tanya Zaverino sambil berusaha menahan bersinnya

Mentari menganggukkan kepala. "Lo mau?"

"Nggak, gue alergi rokok!"

Mentari tertawa kecil mendengar perkataan lelaki dihadapannya ini. "Tampang lo kayak badboy, tapi alergi asap rokok? Cupu lo!"

"Lo cewek, merokok, dan lo bilang gue cupu karena alergi asap rokok! Lo bangga?"

Mentari tersenyum, lalu dia mematikan rokoknya. Lelaki bermata biru dihadapannya ini sangatlah menarik perhatiannya. "Lo orang yang menarik. Pertama, lo bolos karena gak suka pelajaran matematika. Kedua, lo gak mau bersentuhan dengan cewek. Ketiga, muka lo tampang badboy tapi lo alergi asap rokok. Lo manusia langka, seharusnya lo dimuseumkan sekarang."

ZAVERINO (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang