UWU FAMS [ Stray Kids ]

11

Akhirnya mereka sampai juga di hotel harbour view sydney setelah beberapa jam duduk di pesawat membuat mereka lelah dan langsung menghabur di ranjang empuk milik hotel itu

"Aduh bokong tepos ku~" keluh felix sambil merebahkan badannya di ranjang...

Jisung pun ikut rebahan disamping nya... Momo yang melihat juga ikut menghempaskan tubuh nya diranjang yang sama.. Woojin yang tak mau kalahpun mengikuti hal yang dilakukan momo otomatis tiga orang di kasur itu terlempar..

"Astaga~ pinggang ku! Bokong ku! tangan ku!" teriak ketiga nya dramatis, kemudian tertawa keras saat melihat ekspresi woojin yang cemberut.. Ya sebenarnya mereka hanya ingin menggoda woojin..

"Utututu.." Jisung bangkit lalu menoel noel pipi gembul woojin berniat menghibur ibunda nya itu...

Woojin pura-pura merajuk, ia singkirkan tangan jisung dari pipinya lalu membelakangi ketiganya dengan masih memasang wajah cemberut nan menggemaskan.. Sontak saja hal itu menjadi bahan tertawaan ketiga nya, tak lama woojin pun ikut tertawa. 

Tapi sungguh di pikiran nya sekarang adalah chan dan jeongin.. kedua nama itu selalu membayangi nya.. tanpa mereka liburan ini sungguh tidak bisa disebut liburan..

Seungmin hanya terdiam diambang pintu melihat mereka. Jisung yang menyadari segera menarik adiknya itu masuk,

"Min, kau baik-baik saja?" Seungmin tersentak "a-ah aku tidak apa-apa" jawabnya gelagapan namun kemudian ia menunjukkan senyum malaikat nya pada jisung meyakinkan kalau dia baik-baik saja.

Dan perang bantal pun dimulai oleh seumgmin, mereka tertawa bersama... hingga larut malam..

'ya tuhan...aku harap bangkai ini tidak akan pernah tercium..'

****

Keesokan harinya woojin dan ketiga anaknya ft momo menikmati hari-hari mereka di hotel dengan menggunakan semua fasilitas yang ada di harbour view.. ini adalah hari ke-2 mereka di sydney jadi memutuskan untuk di hotel saja..

Setelah puas berkeliling hotel tersebut, akhirnya woojin kembali ke kamar tanpa sunglixmin + momo.

Hingga menjelang senja keempat orang itu masih belum kembali membuat woojin cemas, namun kemudian ia mendapat pesan dari felix

'bun, ke cockatoo island sekarang.. kita kemah di sana'

Woojin berdecak sebal "dasar seenak nya" Ia pun segera mengganti pakaian nya dan segera menyusul keempat orang itu

.

.

"Je, kita pasang lampu nya disitu"

Dengan semangat mereka memasangkan lampu dan menghias tempat itu seindah mungkin..

Mereka semua sibuk menyihir tempat itu agar indah dilihat, tak terkecuali biang dari segala rencana juga ikut turun membantu menyiapkan semuanya