16

4.6K 543 107
                                        

Tak ada kata menyerah bagi seorang kim dahyun. Demi bertemu si manis, ia rela ber panas-panasan di depan gedung itu lagi.

Tap sial, ia malah bertemu dengan adik tirinya. Dahyun ingin berbalik tapi tangan nya sudah dulu di cengkram

"Buru-buru sekali.... kak?"

Mendengar suaranya saja dahyun sudah muak, apalagi bertatapan langsung dengan nya?

"Aku tidak punya uang!" Seru dahyun padanya

Chaeyoung tergelak "wah wah, lihat lah... kakak ku ini sudah berani membentak ku rupa nya"

Tangan panjang chaeyoung mencengkram kuat rahangnya

"Kirimkan aku uang atau.... kau ingin hanbin tau jika istri nya ini selingkuh dibelakangnya" Ancam chaeyoung

Dengan mengumpulkan segala keberanian nya dahyun menipis tangan chaeyoung kasar hingga pipinya sedikit luka karena kuku panjang chaeyoung

"Katakan saja, aku tidak takut.. karena aku tidak pernah selingkuh!"

"Tapi aku punya bukti nya!" Chaeyoung tak menyerah

"Bukti yang kau buat sendiri!... silakan katakan padanya, aku tidak takut lagi... dua puluh tahun kami menikah, kau pikir semudah itu suami ku mempercayai mu?"

Kali ini dahyun benar-benar sudah muak dengan adik tirinya, "pergi atau kau ingin diteriaki maling?"

Chaeyoung melihatnya dengan mulut terbuka, tidak bisa dipercaya kini dahyun berani padanya..

"Kau akan menyesal! Lihat saja!" Ancam chaeyoung sebelum melempar tatapan sinis pada yang lebih tua

Dahyun menetralkan pernapasan nya, jujur ini pertama kalinya ia membentak dan melawan chaeyoung...

"Bibi tidak apa-apa?"

Seorang pemuda manis memegang pundaknya, dahyun menoleh menatap nya seakan bertanya 'kau siapa?'

"Ah~ bibi yang waktu itu ya?"

Pertanyaan si manis berhasil membuat dahyun melebarkan matanya "k-kau?"

"Aku mashiho yang waktu itu menolong bibi yang hampir dijambret" Pemuda itu tersenyum manis memperkenalkan dirinya pada dahyun

Mulut dahyun membulat membentuk huruf O. Ternyata benar kata orang dibalik musibah pasti ada hikmahnya. jadi bagi dahyun chaeyoung itu adalah musibah

"Astaga, akhirnya aku bisa bertemu dengan mu nak"

Mashiho semakin melebar kan senyum nya

"Aigo, manis sekali... oh ya, panggil aku mama jangan bibi.. oke"

Mashiho mengangguk, dahyun meraih tangannya "mau ikut kerumah mama? ada seseorang yang ingin berkenalan dengan mu"

Lagi-lagi mashiho mengangguk, ia tersenyum manis, dahyun gemes pengen nyubit

Tapi dahyun tidak tahu apa arti dibalik senyuman manis pemuda itu

Ketika hendak kearah parkiran mereka berpapasan dengan felix, dahyun menoleh pada pemuda manis itu, karena tidak saling mengenal felix hanya tersenyum ramah padanya kemudian melangkah masuk kedalam gedung

Deg

Entah kenapa dahyun punya pikiran kalau pemuda manis tadi adalah orang yang menolong nya waktu itu

"Ada apa ma?" Tanya mashiho padanya

Dahyun menggeleng cepat, menepis segala pikirannya, mana mungkin mashiho bohong, bahkan mereka tidak saling mengenal, jadi untuk apa pemuda itu membohongi nya?

UWU FAMS [ Stray Kids ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang