AlterEgo-Chapter15

7.2K 370 1
                                    

"Len?"panggil Ainan dari luar pintu

"Masuk Nan"sahutku

"ulangin!"

"Masuk bang"

"Kebiasaan nih Nan Nan"ujarnya dengan wajah masam

Aileen hanya cengengesan"ada apa si?"

"Nih"Ainan menyodorkan sekantong plastik,Aileen langsung mengambilnya dan membuka ternyata ada tiga batang coklat, dua botol madu asli,dan lima buah eskrim rasa Matcha kesukaan Aileen

"Waww,kayanya ada sesuatu nih"Aileen membuka bungkus Eskrim Matcha dan memakannya

"Apasi ngga,gue pengen minta maaf aja sama lo, kayanya semenjak gue pacaran sama Miskha gue merasa lo jadi tersingkirkan"ujar Ainan sambil terkekeh

"bukan kayanya tapi faktanya"

"Ya gitu..habis nya nih ya Miskha tuh beda sama cewek cewek yang pernah gue pacaran"

"Yayaya gue juga ngerasanya gitu,cewek lo yang sebelumnya bar bar semua.kalo Miskha kayanya ngga deh,lo nemu dimana?"

"sembarangan aja nemu!"Ainan menoyor kepala Aileen

"perjuangan gue buat dapetin Miskha tuh,ga segampang dapetin cewek bar bar yang sebelumnya"sambungnya dengan bangga

"Eleh perjuangan,konon"

"Eh,Btw lo gak ada yang jahatin kan?"

Sebenernya ada Batin Aileen

"Ngga ada ko,gue kan Strong"

"Oh iya gue lupa kan sekarang udah ada pahlawan lo"ujarnya sambil tertawa

"Pahlawan?siapa?"

"Dycal"

Dycal?pahlawan?apa iya Dycal pahlawan Aileen, memang benar selama ini Dycal yang selalu menolong Aileen jika ada sesuatu yang tak menyenangkan

"apasih pahlawan pahlawan,alay!"

"alay alay tapi lo cinta kan?"Ainan tertawa terbahak bahak

"nggaaaaa..."Aileen memukul  mukul lengan Ainan

"Haha..Udah udah"Aileen menghentikan pukulannya dengan muka sebal

"udah nih makan aja,gue mau telponan sama Bebeb.bye jomblo"Ainan keluar dari kamar Aileen

Aileen tak terlalu menghiraukan ucapan Ainan karena sibuk memakan eskrim matchanya

"Bentar lagi juga gak jomblo ko,kan ada Dycal.iya kan Len?"tanyanya pada diri sendiri

***

"Sarapan dulu elah!"Aileen berusaha melepaskan tangannya ketika Ainan menariknya

"Ngga ada sarapan sarapan"

"Eh tapi itu sarapannya udah dibikinin"

"cepet!gue belom ngerjain tugas,pagi ini langsung dikumpulin"

Aileen berdecak sebal,dan menurut saja saat kembarannya kembali menarik tangannya lagi

"Lagian bukannya kerjain semalem!" mulut Aileen tak henti hentinya menggerutu sebal dan Ainan tak menghiraukannya ia hanya fokus menyetir dengan telinga yang disumpal earphone.

"Nan!dengerin gue kalo lagi ngomong!"Ainan melepas sebelah earphonenya dan menatap Aileen yang masih memasang wajah sebalnya

"iyaiya!semalem gue lupa"

"eleh lupa lupa,giliran telponan sama Miskha aja gak ada lupa nya"

Ainan terkekeh"Hehe,kalo itu beda"

"beda beda palamu gundul!"

***

Aileen menyanggah dagunya dengan tangan,beberapa kali menguap ngantuk.serta perut yang sedari tadi berbunyi sepertinya cacing cacing di perutnya sudah demo minta di beri makan

Dua jam ke depan jam pelajaran sedang kosong,karena guru yang bersangkutan tidak bisa hadir karena ada alasan tertentu "jangan ada yang berani keluar kelas!kalo gak mau berhubungan sama ruang BK"Begitu sekiranya pesan dari guru piket

Suasana kelas menjadi ramai,ralat!sedari tadi sudah ramai ada siswa yang mengadakan konser dengan membawa sapu dan kainpel,ada siswi yang bergosip ria.Dan ada juga yang dengan pulas nya tertidur,salah satunya orang yang duduk disebelah Aileen,siapa lagi kalau bukan Verin.

Lagi lagi Aileen menguap,ingin sekali rasanya tertidur namun perut laparnya tak bisa di ajak tidur,ini semua gara gara Ainan dan tugasnya itu!

"Len?"panggil seseorang dengan pelan

Aileen menoleh,ternyata Dycal

"hmm?"

"laper ga?"

mendengar pertanyaan Dycal membuat mata Aileen terbuka secepat kilat,rasa kantuk nya seakan lenyap.

"Laper bangeettt!"

"Ayuk kantin"

"boleh?"

"gak ada yang larang ko"

"tapi--"

"Hustt!tadi guru piket bilang jangan ada yang berani keluar kelas,kan?"Aileen mengangguk

"kita gak berani keluar kelas ko,kita cuma terpaksa keluar kelas,udah ayok"Dycal menarik lengan Aileen

Aileen bangkit dari duduknya dan mengikuti Dycal

"Eh kalian mau kemana?"tanya Darfa

"kantin"jujur Dycal

"Loh kan kata guru piket tadi gak boleh ada yang keluar kelas"

"Ilen laper,dari pagi belom sarapan.kalo Aileen sakit si guru piket itu mau tanggung jawab?"Darfa bungkam

"Terserah deh,yang penting gue udah ngejalanin tugas sebagai ketua kelas"

Kemudian Aileen dan Dycal melanjutkan langkahnya menuju kantin,setelah sampai dikantin Aileen memesan nasi goreng dengan susu hangat,begitupun Dycal

"udah?"tanya Dycal saat melihat nasi goreng yang ada dipiring Aileen ludes.Aileen mengangguk

"kenapa gak sarapan dari rumah?"

"Tadi Ainan buru buru katanya tugas belom dikerjain,padahal sarapan di meja udah di siapin"

Dycal terkekeh melihat wajah kesal Aileen yang menurut Dycal itu sangat menggemaskan

"Iih ko ketawa sih"

"lucu"

"siapa?"

"Lo"

blush..kepiting rebus atau tomat?

~

Alter EgoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang