Setelah mengetahui kondisi chen yang tidak terlalu parah , ara merasa lega, chen sekarang sudah di pindahkan di ruang rawat biasa.Karena kondisinya yang masih lemah ,akhirnya dokter menyarankan agar chen di rawat inap sampai kondisinya membaik. Tadi orang tua chen sangat kawatir saat di kabari kalo chen kecelakaan, tapi setelah mengetahui kondisi chen yang tak terlalu para, hanya luka yang sudah di jahit di jidatnya, ibu chen merasa lega, setelah menemani chen yang tak bangun bangun akhirnya ibu kak chen berniat pulang terlebih dahulu, lagian di situ sudah ada ara ,sehun, kai, dan chanyeol yang menjaga chen, sedangkan orang tua sehun dan ara sudah pulang setelah mengetahui keadaan chen dan mengecek kondisi korban yang mobilnya terbalik tadi.
Sekarang ara sedang menyuapi chen yang sedari tadi mengeluh karena bubur yang di makannya tidak ada rasanya.
"ayo kak, lima suap lagi deh " bujuk ara
"sayang please, udah yah, aku udah kenyang,itu juga buburnya gak enak, hambar " rengek chen
"Sejak kapan seorang chen jadi manja begitu! " cibir kai yang sedang duduk memperhatikan ara dan chen bersama chanyeol,sedangkan sehun? dia tertidur di sebelah kai,dia sedari merasa pusing karena memikirkan perkataan kai tadi pas di luar.
"lo gak tau kai? Sifat aslinya chen kan emang kaya gitu,lo lupa dulu dia pernah merajuk ke dosen saat dia mau di hukum bersihin toilet karena lupa bawa tugas, " kata chanyeol sambil melirik chen yang menatapnya tajam,
Mendengar perkataan chanyeol kai langsung tertawa karena dia ingat dengan perilaku chen saat itu"hahahaha gue inget, gue geli banget saat liat muka dia yang sok imut, hahaha sampai berkali kali cium tangan dosennya lagi hahaha, " tawa kai
"HEH!! Itu kan ide lo berdua, katanya dosen itu akan luluh kalo di cium tangannya!! " ucap chen membela diri
"dan lo percaya gitu aja sama kita hahaha " ucap kai lalu melanjutkan tawanya, chen mendengus, lalu dia beralih menatap ara yang menutup mulutnya untuk menahan tawanya.
"kalo mau ketawa, ketawa aja kali sayang! " ucap chen dengan kesal
"Hah, enggak " elak ara, chen menatap ara dengan kesal,lalu dia membalikkan badannya memunggungi ara, ara terkekeh lalu mengecup pipi chen dari belakang
"walaupun kakak seperti itu, ara tetep cinta ko sama kak chen " bisik ara di telinga chen, mendengar itu chen langsung tersenyum, lalu dengan tiba tiba chen membalikkan badannya
Cup
"aku juga cinta kamu sayang " ucap chen setelah mengecup bibir ara, ara mematung
Cup
"Kamu cantik kalo diam kaya gitu " ucap chen setelah mengecup bibir ara lagi
"KAK CHEN!! " teriak ara lalu langsung menyembunyikan wajahnya di dada chen karena malu
"WOI MAIN NYOSOR AJA, GAK LIAT MASIH ADA KITA DI SINI !" teriak chanyeol karena merasa dianggap tidak ada oleh sepasang kekasih itu
"jadi kangen kristal gue " ucap kai setelah melihat kemesraan ara dan chen.
Tiba tiba sehun bangun karena mendengar keributan sedari tadi
"berisik " ucap sehun, setelah itu sehun berlalu masuk ke kamar mandi.
"kenapa dia? " tanya chen bingung
"mungkin karena seulgi " jawab chanyeol
"seulgi? Siapa? " tanya ara, karena tidak tau apa apa
"pacar sehun ra, lo belum tau? " tanya kai bingung,ara menggeleng
"kakak cerita kalo kemarin pas kakak nonton sama pacar kakak, kakak liat seulgi nonton juga sama cowok lain ,trus sehun gak percaya sampai dia lihat langsung, trus.... "
"dek kakak pulang dulu ya, nanti kakak ke sini lagi, kamu mau nitip apa gak? " tanya sehun tiba tiba memotong perkataan kai,
Ara berlari dan langsung memeluk sehun"kenapa kakak gak bilang kalo kakak udah punya pacar? " tanya ara masih memeluk sehun,sehun balas memeluk ara
"kamu titip apa? kakak mau pulang " ucap sehun mencoba mengalihkan pembicaraan tentang seulgi, ara menghela nafasnya, dia tau kalau kakaknya tidak mau mambahas tentang pacarnya.
Ara melepaskan pelukannya, lalu dia berjinjit dan mengecup pipi sebelah kanan kakaknya,"paling ara nitip beberapa setel baju untuk di sini " ucap ara akhirnya ,sehun tersenyum tipis, lalu dia mengecup kening ara dan setelah itu sehun melenggang pergi tanpa berkata apa apa.
Setelah sampai di rumah sehun masuk ke kamarnya untuk mandi, setelah mandi dia menuju kamar ara untuk mengambil beberapa setel baju, setelah selesai ,sehun turun ke bawah, sampai bawah dia bertemu dengan papahnya
"hun papah mau bicara sama kamu " ucap siwon, sehun menatap papahnya lalu mengangguk, mereka berjalan ke ruang kerja siwon
"gimana keadaan chen? " tanya siwon basa basi
" baik, " jawab sehun singkat,
Siwon menatap sehun serius"Sebenarnya papah ingin menjodohkan kamu dengan anak teman papah "ucap siwon, sehun menatap siwon kaget
"Tapi.... "
"Papah tidak menerima penolakan !" tegas siwon, saat tau anaknya akan menolaknya,sehun menggeram
"Tapi sehun udah punya pacar,dan sehun sangat mencintai pacar sehun pah" ucap sehun
" kamu kira papah gak tau, pacar kamu hanya menjadikn kamu objek balas dendam " ucap siwon
" maksud papah? " tanya sehun bingung,
Siwon mengeluarkan beberapa lembar foto dari amplop yang ada di atas meja di depannya,sehun mengambil foto itu dan melihatnya,Sehun mengepalkan tangannya dan meremas salah satu foto itu, di foto itu seulgi sedang berciuman dengan seseorang ,orang itu tak lain dan tak bukan adalah sepupu seulgi yang pernah di kenalkan seulgi padanya.
"gak mungkin pah, dia itu sepupunya,pacar sehun pernah mengenalkannya pada sehun " ucap sehun
"dan kamu percaya aja gitu? " tanya siwon dengan sinis karena kekeras kepalaan anaknya
"sehun belum percaya kalo belum lihat sendiri " setelah berkata seperti itu sehun keluar dari ruang kerja papahnya. Siwon menghela nafasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Posesif Brother(completed)
RandomPunya kakak yang super posesif+ nyebelin, ada senengnya dan ada enggaknya_ Arana Gue harus menjaga ara karna dia adek perempuan gue satu satunya _ Oh sehun