Posesif Brother(completed)

48

    Sehun berjalan melewati hingar bingar suara musik yang berdentum dan orang orang yang sedang berjoget mengikuti irama musik    di sebuah club malam,sehun tidak memperdulikan sekitarnya, dia  menatap satu objek yang membuat dia marah dan kecewa

Srak

 

Bugh

"Se.... hun  " ucap seulgi kaget, sedangkan orang yang tadi di pukul sehun meringis sambil memegang sudut bibirnya yang berdarah

"kenapa? kaget?,cih ternyata benar gue udah di begoin sama lo berdua!" ucap sehun sinis,lalu sehun berlalu pergi dari tempat itu ,
Seulgi yang melihat sehun pergi pun mengejarnya,
Seulgi menarik  sehun agar menghadapnya, tapi sehun menyentaknya,sehun menatap seulgi tajam

"Jangan sentuh gue! " tekan sehun

"hun aku bisa jelasin.... " ucap seulgi yang sudah menangis

"JELASIN APA?!!, GUE UDAH LIAT DENGAN MATA KEPALA GUE SENDIRI
LO SAMA KRIS CIUMAN, BAHKAN AKAN LEBIH DARI ITU, YA KAN!!! " bentak sehun emosi,seulgi akan mengelak tapi terpotong oleh ucapan seseorang

"memangnya kenapa kalau dia akan melakukan itu sama gua, kita sepasang kekasih, jadi wajar kita melakukan seperti itu " ucap  kris dengan santai

"BRENGSEK !"

BUGH

sehun sekali lagi memukul wajah kris sampai tersungkur di tanah,lalu sehun menatap seulgi yang sedari tadi hanya diam

"sejak kapan kalian menjalin hubungan? " tanya sehun menahan emosi, tidak mungkin kan dia menonjok seulgi juga,

"5 bulan  ," jawab seulgi sambil menunduk

"5 bulan?,  jadi selama ini gue yang jadi selingkuhan lo " ucap sehun kecewa,seulgi menatap sehun marah

"IYA, KARENA GUE INGIN BALAS DENDAM SAMA LO ATAS KEMATIAN IBU GUE !!" marah seulgi

"maksud lo? " tanya sehun bingung

"3 tahun yang lalu di rumah sakit " ucap seulgi, yang langsung membuat sehun mematung.
Setelah mengatakan itu seulgi dan kris pergi dari tempat itu

"LO SALAH PAHAM SEUL, BUKAN GUE YANG MELAKUKANNYA!! " teriak sehun, tapi percuma karena mereka sudah memasuki mobil dan menjauh

"Aarrgghh "

*******

   Sehun memasuki rumahnya, dan langsung naik ke kamarnya di lantai atas, mengabaikan kedua orang tuanya dan juga ara yang sedang duduk di ruang tengah

"kak sehun kenapa mah? " tanya ara bingung

"mamah juga gak tau sayang " jawab farah

"kalo gitu ara ke atas dulu ya mah pah mau liat kak sehun, takut kak sehun kenapa kenapa " ucap ara yang mau berdiri, tapi di cegah oleh siwon

"gak usah sayang, biar papah aja yang liat " ucap siwon ,lalu siwon memasuki kamar anaknya tanpa mengetuknya

Clek

Siwon melihat anaknya yang sedang berbaring di ranjangnya, lalu siwon menghampirinya

"hun "

Sehun yang mendengar suara papahnya langsung bangun, siwon bingung melihat anaknya yang acak acakan, tidak seperti biasanya

"kamu kenapa? " tanya siwon

"ternyata papah benar, ternyata seulgi cuma mau balas dendam ke sehun " ucap sehun miris

"papah ingat kejadian 5 tahun yang lalu di rumah sakit? ,ternyata dia adalah ibu kandung seulgi " sambung sehun miris,siwon menepuk pundak sehun

"seulgi belum tau yang sebenarnya, kalau dia tau, pasti dia akan menyesal " ucap siwon menenangkan sehun

"Tapi.. "

"udah itu nanti papah bantu,biar bagaimanapun  itu juga kesalahan papah juga,sekarang  bersihkan dulu penampilan kamu lalu turun ke bawah, tadi ara sempat kawatir liat kelakuan kamu "ucap siwon, yang di balas anggukan oleh sehun. Lalu siwon keluar dari kamar sehun dan turun kebawah untuk bergabung kembali bersama istri dan anak perempuannya. Sedangkan sehun bergegas untuk mandi.

"gimana kak sehun pah ?" tanya ara penasaran

"gapapa sayang, kakakmu itu hanya ada sedikit masalah dengan temannya " ucap siwon berbohong

"owh, mamah farah, mamah sama papah kemana sih, ko lama banget? " tanya ara

"hahaha sayang mereka sedang mempersiapkan  untuk minggu depan ,kamu juga nanti akan seperti itu kalo kamu akan menukah ."farah

"tapi ara kangen papah donghae mah,masa ngurusin itu sampai malam "rengek ara

"Sabar sayang sebentar lagi juga pasti mereka pulang " ucap siwon

"Tapi..... "

perkataan  ara terpotong karena seseorang yang tiba tiba menutup matanya dengan tangan

" siapa? " tanya orang itu yang langsung membuat ara senang

"Papah! " ucap ara semangat, donghae dan shin hye terkekeh melihatnya

"papah sama mamah ko lama sih " kata ara sambil cemberut

" hehe sayang maaf ya, tadi tuh macet banget" ucap donghae jujur

"ya udah deh " kata ara, lalu tiba tiba sehun  berjalan ke arah ara dan langsung  tiduran di paha ara dan juga memeluk perut ara.