22 Days - Changbin x Chaewon

VII [Vegas; Cracked]

—

"Hello, Sir."

Dua orang berotot besar itu potong rombongan orang yang bersorak-sorai senang.

"Kamu hebat juga, mau coba main di atas?" puji sekaligus tawar yang berkulit hitam pada Changbin yang sedang mengais koin dilantai.

"Di atas? Emang mau kok."

Chaewon gak paham apa yang diomongin Changbin dan lelaki dengan badan besar itu. Changbin acuh bawa semua ember dibantu Chaewon.

BRAK!

Disimpan semua uang recehan itu diatas meja pertama saat mereka tukar uang sewaktu tadi.

"Tukar semua dengan dollar, oke? Dan jangan lupa bonus jackpot-nya."

Tanpa babibu pegawai disana langsung hitung recehan koin emas lalu tukar dengan dollar.

"Are you a trickster?"

Ternyata dua orang berbadan besar itu terus ikuti Changbin.

"No. I'm just a lucky man."

Kedua pria itu tertawa, "Okay, wanna play, master?"

"Sure."

Chaewon sedikit takut sekarang, auranya malah tidak semenyenangkan seperti pertama kali masuk. Pria berbadan besar ini sepertinya akan melakukan hal jahat pada Changbin.

"Pst! Mr. Seo, lo ngapain sih? Lo gak akan aneh-aneh kan?"

"Aneh apanya? Mereka ngajak main poker doang, Chae."

Sepuluh gepok uang lembaran 100 dollar tersuguh didepan Changbin.

"Siapa yang mau main?" tanya Changbin.

"Tuan kami, dia sudah tunggu diatas."

Changbin angguk-angguk kepala, tarik pergelangan Chaewon, "Ayo, Chae."

Mereka naik kelantai tiga, dimana pemain pocker handal berkumpul semua. Chaewon gak yakin, sepuluh gepok uang itu cukup untuk biaya hidup beberapa minggu dengan Changbin. Atau Chaewon bisa minta uang ke Changbin untuk ongkos pulang ke Korea, kan?

Ini sudah lebih dari cukup, tapi kenapa lelaki ini memilih untuk mengorbankan uang demi hadiah yang lebih besar? Belum tentu dia menang.

"Kalau kalah gue gak akan segan bunuh lo ya." ancam si gadis, remas jemari Changbin kuat dengan kesal.

Changbin ketawa aja, toh dia juga gak tau kan, bisa aja dia bakal lebih beruntung daripada hadiah Ding-Dong?

"Dimana tuan kalian?" tanya Changbin pada orang kekar itu.

"Dia di meja paling ujung."