22

1.8K 193 16
                                    

"Jennie!" teriak Yoongi yang hendak mengejar Jennie berlari. Namun tangannya dicekal oleh Jisoo.

"Yoon, biarin dia." Jisoo memasang wajah memelas namun sama sekali tak membuat Yoongi diam. Justru ia melepas tangan Jisoo dan menatap tajam perempuan itu sembari berkata, "Jangan ngatur gue."

dan Yoongi pergi meninggalkannya.

Lelaki berkulit putih itu tengah berlari dan sesekali berhenti untuk menoleh ke kanan dan kiri mencari Jennie dan saat ia mendapatkannya ia kembali berlari sampai jarak yang hampir dekat. Jennie melihat Yoongi yang mengejarnya pun memberhentikan sebuah mobil dan segera masuk ke dalamnya.

Yoongi berhenti berlari. Dadanya terlihat naik turun mengatur nafasnya. Terakhir ia melihat wajah Jennie yang sama sekali tidak menatapnya.

'Lu bakalan nyesel bang,' ucapan Jungkook langsung terngiang di kepala Yoongi.

"Argh!" Ia mengacak rambutnya frustasi tak peduli orang sekitar memerhatikannya.

Gak, gue gak akan pernah nyesel!

"Yoongi!" panggil Jisoo dari belakang. Yoongi menoleh sebentar untuk melihat siapa yang memanggil. Setelah dilihatnya, ia kembali berjalan.

"Yoon, tunggu Yoon!" Jisoo berusaja mensejajarkan langkah namun ternyata langkah Yoongi lebih besar darinya. Ketika jarak semakin dekat, Jisoo berusaha meraih tangan Yoongi.

"Yoon, aku mau ngomong."

Yoongi berhenti tanpa menoleh ke belakang. "Ngomong aja sekarang."

Aura dingin lelaki itu sangat terpancar membuat Jisoo gugup dan sulit berbicara. Ini pertama kalinya ia melihat Yoongi seperti ini.

"Lo gak jadi ngomong? Gue buru-buru mau latihan musik, gak ada waktu buat dengerin omong kosong lo." Yoongi beralasan.

Jisoo membuka mulut, "Gue gak maksud tadi," kemudian terdiam.

"Udah?" tanya Yoongi cepat.

"Terus gue juga minta-"

"Gue pergi dulu, lo lama." Yoongi pun meninggalkan Jisoo sendirian dengan perasaan bingung. Ini kedua kalinya Yoongi meninggalkan Jisoo malam itu.

Entah perasaan macam apa yang dirasakan oleh Jisoo, tanpa sadar perempuan itu menitikkan air mata.

***

Jennie menangis sepanjang jalan pulang. Ia hanya menatap gedung-gedung yang berlalu serta pohon yang seakan berlarian dari jendela kaca mobil.

Meskipun Jennie tau, Jisoo menyukai Yoongi dan juga Yoongi yang selalu salah paham mengenai dirinya dan Top. Tapi kali ini ia tak bisa menyangkal sesak di dalam dadanya.

"Neng ini mau kemana ya?" tanya sang supir yang melihat Jennie sekilas.

"Pulang aja om," jawab Jennie.

"Rumahnya di perumahan daun asri jalan ranting nomor 26 kan?"

Jennie mengernyit. Perlahan tangisnya mulai berhenti. "Kok om tau?"

"Tau dong, kan om juga tinggal daerah situ." Supir tersebut terkekeh. Jennie membetulkan duduk dan melihat supir dengan jelas. Matanya membulat.

"Kai?"

Jennie tak kuasa menahan kagetnya. Ternyata yang menyupir adalah tetangganya sendiri. "Kamu jadi supir taksi?"

Kai tertawa pelan. "Siapa bilang? Orang kamunya kok yang berhentiin mobil ini, ya saya kira kamu tau ini mobil saya."

Regret [ yoongi x Jennie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang