26

1.9K 214 25
                                    

28 April 2017

Tok tok tok

"Bang Yoon,"panggil Jungkook dari luar pintu kamar.

Tanpa jawaban, Jungkook mendengar suara password yang sedang ditekan dari dalam. Kemudian pintu terbuka, menampilkan sosok laki-laki putih dengn rambut yang berantakan.

Belum lagi Jungkook lanjut bicara, Yoongi sudah berbalik dan merebahkan badannya sambil memejamkan mata.

"Bang," panggil Jungkook.

"Hm," jawab Yoongi malas.

"Ini buat lu dari Kak Jennie."

Yoongi menoleh ke bingkisan yang dipegang oleh Jungkook. Sejujurnya ia ingin langsung meraih bingkisan tersebut dan membukanya, tapi pikirannya bersikeras untuk menahan.

"Yaudah taruh aja di samping lemari," kata Yoongi terlihat tak acuh.

"Gue taruh di lemari aja ya."

"Serah."

Jungkook menuju lemari dan ketika lemari tersebut dibuka, beberapa bingkisan dan kertas jatuh berhamburan ke bawah.

Semuanya dilapisi kertas bergambar kartun Kumamon.

"Bang ini dari siapa aja sampe segini banyak?" tanya Jungkook penasaran.

Yoongi melihat ke arah lemari. "Oh itu," ia kembali memejamkan mata.

"Ada yang dari kelas sebelah, adek kelas ada juga kakak kelas bahkan alumni juga," kata Jungkook sambil membaca kertas yang tertempel di depan bingkisan.

"Lu gak buka?"

"Gak sempat," jawab Yoongi jujur.

Jungkook menghela nafas berat melihat nasib bingkisan-bingkisan yang diletakkan asal oleh Yoongi. Lalu ia menyusun kembali barang tersebut dengan rapi.

Ketika Jungkook selesai, ia menghadap ke arah abangnya. "Bang, lu udah bilang ke Kak Jennie kalo lu serius"

"Belum," jawab Yoongi jujur.

"Kemarin Kak Jennie bilang kalo hubungan ka-"

"Jangan ngomongin dia, Kook."

"Kenapa?" tanya Jungkook.

Yoongi mengubah posisinya menjadi duduk dan menatap lurus ke depan. "Gue berubah pikiran."

Jungkook mengepalkan tangan menahan emosi. "Bukannya lu seharusnya udah bilang ke Kak Jennie kalo lu udah serius sama dia?"

"Gue bilang, gue berubah pikiran," Yoongi menggantungkan omongannya.

"Gue pikir lebih baik jadi masing-masing dan kembali jadi asing kayak dulu," lanjutnya.

Jungkook mengerutkan dahi. Ia tidak mengerti dengan jalan pikiran Yoongi. Benar-benar tidak mengerti!

"Jadi maksud lu-"

"Iya, gue mau bilang ke dia semuanya kalo emang sebuah hubungan yang dilandasi permainan maka perasaannya gak akan ada yang serius," potong Yoongi.

"Besok gue mau bilang ke dia."

Sekilas Jungkook tersenyum miring lalu kembali seperti biasa. "Besok?"

Yoongi mengangguk.

"Dia gak akan dengar lu." Suara Jungkook mulai melirih.

"Kenapa? dia selalu ada kok buat gue, tapi gue nya aja yang gak mau." Yoongi melihat Jungkook.

"Bukan masalah itu."

Regret [ yoongi x Jennie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang