BAB 1

265K 14.7K 975
                                    

Ganteng kan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ganteng kan..

Siapa disini yang suka Sehun?

Love dulu dong buat part ini ♥️😍

***

Aditya mendesah ketika nama itu lagi-lagi muncul diingatannya. Sudah lebih dari enam tahun tapi ia belum bisa melupakan Ana cinta pertamanya. Mungkin semua itu terjadi karena ia terlalu berharap kepada Ana dulu. Padahal ingatannya adalah miliknya, namun ia tidak bisa mengontrolnya untuk berhenti memikirkan Ana. Hari ini Aditya memiliki jadwal kunjungan ke salah satu sekolah SMP di Solo.

Kedatangannya kesana adalah untuk memberikan beasiswa pada murid berprestasi yang miskin, ia ingin memantau apakah uang yang ia keluarkan tepat sasaran. Aditya melakukan ini karena dulu sewaktu sekolah, ia kesulitan untuk bersekolah karena biaya. Syukurlah ia mendapatkan beasiswa hingga bisa menyelesaikan kuliahnya.

"Nanti jam 11 kita ada meeting dengan Mr. Alex untuk membahas kelanjutan kerjasama pembangun resort dan hotel di Bali." Aditya menggunakan jasa yang ditawarkan perusahaan ALX untuk mendesain resor dan hotel baru miliknya.

"Oke." Tepat saat itu perut Aditya berbunyi. Sontak Arlan tertawa begitu saja.

"Kayaknya lu perlu asisten pribadi buat ngurusin keperluan bos atau istri?" Goda Arlan sambil mengerlingkan matanya.

"Bilang ke bagian HRD buat cari Asisten Pribadi." Aditya berusaha untuk cool didepan sekertarisnya Arlan sekaligus sahabatnya. Walau perutnya benar-benar terasa lapar. Gengsi sekali jika Arlan tahu dirinya menahan lapar.

"Mikirin apa bos? Lagi bayangin nikah ya bos? Dibikinin sarapan sama istri." Mata Aditya melotot mendengar itu. Arlan sialan! Hobi sekali menggodanya.

"Mau dipecat?" Ancam Aditya yang hanya di tanggapi tawa oleh Arlan. Semenjak peristiwa buruk yang dialaminya ketika kuliah, ia tidak terlalu memikirkan perihal pasangan hidup. Baginya yang terpenting adalah uang.

Diusianya yang sudah menginjak 28 tahun Aditya telah memiliki segalanya dengan hasil kerja kerasnya sendiri. Aditya bangga dengan itu, karena dulu ia tak punya apa-apa dan sering jadi bahan bully-an disaat miskin. Orangtuanya telah meninggal, ia hanya hidup sendirian. Walau ia memiliki saudara  tapi ia tak pernah mau merepotkan mereka. Aditya lebih suka hidup sendiri. Karena ia tidak butuh orang untuk menemaninya. Ia selalu berpikir bahwa dengan uang yang ia miliki akan banyak orang yang akan mengikuti perintahnya dan tunduk dalam kuasanya.

Boss With Love  (WEB SERIES)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang