Chapter 20

2K 187 0
                                        

"Terimakasih Tuan, telah mengantar kami" Jisoo menunduk sopan

Sedangkan Jungkook hanya menatap Taehyung dengan tatapan malas

"Mengapa kau menatapku seperti itu? Kau tertarik padaku?" Taehyung yang sadar ditatap Jungkook pun kembali menatap dingin Jungkook

"Aku masih normal" Jungkook memutar bola matanya

"Oh ya, terimakasih" Jungkook mengalihkan pandangannya dari Taehyung

"Hn"

"Kau telah membantu nuna mencariku, yah aku berhutang budi padamu Mr Kim"

"lain kali jangan cari masalah, kau membuat orang lain repot" ujar Taehyung lalu menepuk bahu Jungkook

Jisoo yang melihat itu pun ikut menyunggingkan senyumnya melihat bos eh maksudnya calon suaminya dan Adiknya sudah sedikit akur, walaupun Jungkook masih suka menjahili Taehyung

"Aku pulang" Taehyung menatap Jisoo sebentar lalu berbalik menuju mobilnya

"H-hati hati Tuan" Jisoo tersenyum Kikuk

'Cih aku tak dianggap' Jungkook sedikit jengkel ketika Taehyung tak melirik nya

"Bocah! Ingat pesanku" Taehyung menatap tajam Jungkook

"Sure, Mr Kim" Jungkook tersenyum jahil

Taehyung lalu masuk ke mobilnya lalu melajukan mobilnya keluar dari kawasan apartemen itu

Ketika masuk ke apartemen Jisoo langsung masuk ke kamarnya tanpa memperdulikan Jungkook yang menatap nya sedari tadi

'Apa nuna masih marah?'

Tok tok tok

"Nuna, kau sudah tidur?" karena tak ada jawaban Jungkook memutuskan berbalik ingin beranjak dari depan pintu kamar Jisoo

Cklek

"Nuna?"

"Masuklah Kookie, nuna ingin bicara" Jisoo tersenyum lalu menghapus jejak air matanya
.

.

.

.

.

.

Di lain sisi, Taehyung dilanda sedikit kecemasan, namun tak lama sebuah ide muncul di otaknya, ia menepikan mobilnya lalu mengetik sebuah nomor di Hp nya

"Tae? Tumben menelpon malam2 ada apa?" ujar Jimin di sebrang sana

"Aku ingin menginap"

"Mwo?!? Yak! Kenapa mendadak sekali?"

"Ada beberapa hal juga yang ingin ku bicarakan tentang pernikahanku besok"

"Aish Jjinja! Kau selalu saja membuatku repot cih"

"Jaga bicara mu Park, atau gajimu ku potong"

"E-eh jangan begitu lah Tae, aku kan hanya bercanda hehe"

"Yasudah"

"T-tapi Tae anu i-

Ttut ttut ttut

Panggilan terputus, namja bermarga Kim itu menghela napas berat

Tanpa buang2 waktu lagi Taehyung menjalankan mobilnya menuju rumah Jimin












Jungkook sudah berada di dalam kamarnya Jisoo, ya mereka berdua hanya diam, tak ada yang berniat memulai pembicaraan, hingga kemudian Jisoo menatap Jungkook lalu menghela napas

It's HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang