Kenapa takdir begitu rumit?
-Kim Jisoo
Jisoo POV
Aku tahu tak semua orang yang bisa mendapatkan kehidupan yang layak, orang2 sepertiku bisa saja hidup berkecukupan, tapi tuhan malah mempermainkan ku, aku dihadapi masalah berturut turut, mulai dari eomma yang sudah pergi ke surga, appa yang meninggalkan kami dengan hutang2 nya,
hingga yang paling membuatku resah adalah, kini aku terpaksa menikah dengan anak kolega bisnis appa, appa berhutang pada perusahaan mereka hingga 500 juta won, coba kalian bayangkan bagaimana cara nya melunasi itu hanya dalam kurun waktu 3 hari?
Jisoo POV end
"Jungkook-ah aku berangkat ya" pamit Jisoo sambil memasang sepatu kerja nya yang sudah lusuh
"Nuna, kau memakai baju itu lagi?"
"Ah iya, pakaian kerjaku hanya ada 2 Jungkook-ah dan pakaian yang satunya lagi masih di cuci, jadi aku terpaksa memakai baju ini lagi" Ujar Jisoo dengan senyum manisnya
"Ah baiklah, emm nuna...." Ujar Jungkook sedikit ragu
"Ya?"
"Kau yakin menikah dengannya? Nuna kan belum terlalu dekat dengannya, bagaimana kalau dia itu playboy? "
Jisoo mendekat lalu memegang bahu Jungkook untuk memberinya sedikit ketenangan
"Kookie, kau tau kan? Nuna melakukan ini semua untuk melunasi hutang2 appa"
"Huh, baiklah nuna, be careful aku akan mendukung keputusanmu" ujar Jungkook tersenyum palsu
"Terimakasih Jungkook-ah, nuna berangkat ya" Jisoo mengacak rambut Jungkook lalu berlalu keluar apartemen mereka
'Mianhae nuna, sebenarnya aku masih ragu dengan keputusanmu, tapi tak apa, sebelum kau menikah dengannya, akan kupastikan bahwa orang itu adalah orang baik2' batin Jungkook
Taehyung's Apartemen
"Jim kau lihat dasiku?" Ujar Taehyung sembari menggulung lengan bajunya ke atas
"Tidak, kau taruh dimana?"
"Lemari"
Jimin langsung mengecek lemari Taehyung, mencari dasi Taehyung di semua tumpukan baju, celana, hingga hoddie nya
"Ck ck ck Kim Taehyung, Selera fashion mu bagus juga, lihatlah jas ini, mewah sekali" Ujar Jimin kagum lalu memegang jas tersebut
"Jim, Your hand, don't touch it " desis Taehyung
"Hehe, aku hanya ingin lihat saja, santai saja, ini dasi mu" Jimin memberikan dasi berwarna maroon kepada Taehyung
"Hn" Ujar Taehyung memasang dasinya lalu berlalu ke turun ke bawah
"Lihatlah dia, bukannya berterimakasih malah pergi begitu saja, dasar Tetet" Ujar Jimin sedikit jengkel
Cklek
"A-annyeong haseyo"
"Eonni?!? Kau sudah datang?" Jihyo langsung menyambut Jisoo dengan bunga mawar putih di tangannya lalu memberikannya pada Jisoo
"E-eh? I-ini untuk apa?" Ujar Jisoo agak terkejut
"Haha, selamat ya eonni! Kau memang beruntung! Walaupun aku agak kecewa karena eonni tidak menceritakannya padaku, tapi tak apa aku turut senang!" Ujar Jihyo lalu memeluk Jisoo erat
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Hurt
JugendliteraturKetersiksaan menjalani kehidupan, menyebabkan seorang gadis gagap, Kim Jisoo terpaksa melepas statusnya sebagai pelajar, dan harus bekerja sebagai pelayan Namun keputusannya itu malah membuatnya jatuh semakin dalam pada jurang masalah Ya, semuanya...
