" Tania udah belum ? " Tanya Andika sedikit berteriak
" Tunggu lagi sebentar bang " kata Cantika
Tak lama kemudian Tania turun dari kamarnya dan menghampiri abangnya itu.
" Ayo bang " Kata Tania
" Bik kami pergi dulu ya " Kata Andika
" Iya den... Hati - hati " Kata bibi
Kemudian Tania dan Andika pergi menuju mall. Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, Tania dan Andika akhirnya sampai di sebuah mall. Sebelum masuk ke dalam mall Andika memarkirkan mobilnya terlebih dahulu, lalu Tania dan Andika pun memasuki mall tersebut. Andika menggandeng tangan Tania sebelum memasuki mall.
" Ehh, liat deh mereka cocok banget "
" Iya ya, yang cewek cantik dan yang cowok ganteng "
" Aaa jadi pengen... Kapan ya tangan gue dipegang sama cowok ganteng kayak dia"
" Semoga aja itu bukan pacaran ya, siapa tau kan itu adiknya "
" Ya emang gue adiknya bukan pacarnya " gerutu Tania pelan
" Udah lah diemin aja " kata Andika
" Iiss mereka berisik banget tau kak " kata Tania sambil memanyunkan bibirnya
Andika mencubit pelan pipi Tania, karena gemas dengan tingkah lucu adiknya itu.
" Sakit kak " kata Tania sambil mengusap - usap pipinya
" Lagian ngapain sih kamu maju - majuin bibir kayak gitu.... Kan abang gemes liatnya " kata Andika disertai kekehan kecil
" Kyaa romantis banget, gue iri liatnya "
" Jomblo mah bisa apa "
" Yaudah, kita ke toko baju dulu yuk " ajak Andika
" Yuk " kata Tania
Setelah membeli baju, Tania dan Andika membeli peralatan yang lain. Seperti : Tas sekolah, sepatu sekolah, alat tulis, dll.
" Abang Tania laper, makan dulu yuk bang " kata Tania sambil mengelus - ngelus perutnya
" Yaudah yuk, abang juga laper " kata Andika
Setelah selesai makan, Tania dan Andika kembali kerumahnya. Selama di perjalanan..
" Bang.. Besok kan udah mulai sekolah tuh, inget ya jangan kasik tau siapa - siapa kalo aku itu adiknya abang " kata Tania mengingatkan abangnya
" Iya abang inget kok dek " kata Andika yang pandangannya menatap jalanan
" Oh ya bang, ngomong - ngomong abang masuk di kelas mana ? " tanya Tania
" Besok aja liat, kamu juga bakalan tau kok " jawa Andika
" Sok main rahasia - rahasiaan " balas Tania
Tak lama setelah itu Tania dan Andika sampai di rumahnya. Lalu, Andika dan Tania masuk ke dalam rumah dengan tangan yang berisikan tas belajaan mereka.
Tok tok tok
" Ehh den sama non dah dateng " kata bibi setelah pintu terbuka
" Eh iya bik, nih kita bawain makanan, tadik sempet mampir makan soalnya " kata Andika sambil memberikan makanan ke bibi
" Ehh makasih den " kata bibi
" Yaudah bik kita ke kamar dulu ya " Kata Tania
Sesampai di kamarnya, Tania langsung memasuki kamar mandi untuk membersihkan badannya. Setelah itu, Tania berjalan ke arah meja belajarnya dan mendudukkan bokongnya. Tania mengambil sebuah kotak kecil di dalam sudut laci. Kemudian Tania membuka isi kotak itu. Kotak yang berisikan obat - obatan Tania. Tania mulai meminum obat - obatan itu dengan bantuin air yang sudah disediakan di meja belajarnya. Lalu, Tania berjalan menuju kasur dan lama kelamaan mulai tertidur.
~~~~~~~~
Tania sudah tampil rapi dengan pakaian sekolahnya. Kemudian, Tania turun menuju meja makan yang sudah di tempati oleh abangnya itu.
" Pagi bang " kata Tania seraya mencium pipi abangnya itu
" Pagi juga adikku tersayang " balas Andika seraya mencium pipi adiknya
Tania pun duduk di sebelah abangnya, lalu ia mulai memakan makanan yang sudah di hidangkan di meja makannya. Tak lama kemudian, Tania akhirnya selesai makan begitupun dengan Andika.
" Yuk dek berangkat, bik kami berangkat ya " kata Andika
Di dalam mobil
" Bang nantik turunin aku di depan gang sekolah ya " pinta Tania
" Lah ngapain ? Kenapa gak langsung aja ? Kan abang juga sekolah di sana " tanya Andika
" Kalo aku dateng ke sekolah sama abang, kan bisa - bisa aku bakalan ketauan kalo aku itu adik abang " jawab Tania
" Ohh iya, yaudah deh abang turunin kamu di depan. Tapi abang ngikutin kamu dari belakang ya " kata Andika
" Terserah abang aja " kata Tania
Sesampai di depan gang, Tania pun melanjutkan langkahnya menuju sekolah. Setelah sampai di depan gerbang, Tania melanjutkan langkahnya menuju kelas.
" Hai Tania " sapa Cantika dan Zeta setelah melihat Tania duduk di bangku nya
" Hai kawan - kawan ku " balas Tania
" Ehh sekarang kita upacara bendera ya ? " tanya Tania
" Iya, lagi 5 menit dah mulai nih. Kelapangan yuk " ajak Zeta
Kami pun akhirnya pergi ke lapangan. Setelah sampai di lapangan, kami berbaris sesuai kelas. Tak lama kemudian upacara dimulai. Sinar matahari yang terik menemani upacara bendera hari ini.
Tes
Tania merasakan ada sesuatu yang jatuh di bibirnya. Tangan Tania perlahan menyentuh bibirnya. Setelah itj, Tania melihat adanya darah di tangannya setelah memegang bibirnya itu.
Pusing
Rasa itu selalu dirasakan Tania , setelah munculnya darah dari hidungnya. Perlahan - lahan penglihatan Tania mulai gelap, dan....
Brukk
" TANIA " teriak seseorang
Hy hy aku balik lagi
Inget vote and komen :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Strong Girl
RomanceTania Olivia Dermawan anak dari pasangan Vano Dermawan dengan Chatrine Olivia. Senyum manisnya yang selalu ia tunjukan di hadapan orang - orang. Tetapi siapa yang menyangka, di balik senyum manisnya itu, terdapat suatu rahasia yang hanya di ketahui...