PERJUANGAN CINTA
yo...saatnya kita Flash backkan dah pada kepo kan tentang 5W 1H nya.
#FLASH_BACK_ON
"Mas, tunggu mas."terdengar teriakkan yang membuat hujan salju pertama menjadi kelam.
"Sudahku bilang Key, aku akan pergi kembali ke Sela."ucap Raka seraya melepaskan tangan Key.
"Tapi mas Raka.."sebelum ucapan Key selesai Raka telah membanting pintu.
Key hanya bisa menangis melihat perlakuan suaminya itu. Key terus memikirkan bagaimana nasib anaknya nanti setelah dia lahir.
"Key..."ucap seseorang yang tiba tiba datang dan membuka pintu.
"Papah."ucap Key lirih.
Diego langsung membantu Key untuk bangun. Key pun memeluk Diego dengan eratnya.
"Sudah papah bilang ayo kita kembali ke Indonesia. Tinggalkan saja suami bodohmu itu."pinta Diego.
"Tidak yah aku tidak mau membuat anakku lahir tanpa ayah."ucap Key seraya memegangi perut buncitnya.
"Tapi Key, sampai kapan kau ingin dimanfaatkan oleh Raka? Sebentar lagi dia akan mendapatkan warisan itu dan setelah itu pasti Raka akan menceraikan mu dan memilih menikah dengan sela."ucap Diego seraya menatap putrinya itu.
"Tidak yah aku yakin setelah bayi ini lahir Raka akan sadar."ucap Key yakin.
"Kau memang keras kepala Key, papah kalah lagi dalam perdebatan ini. Sudahlah ayo kita tidur. Oh yah Bunda dan adikmu sudah tidur?"tanya Diego.
"Iya."ucap Key.
Diego pun memapah Key untuk pergi kekamar.
Disisi lain...
"Julia apa yang kau lakukan."bentak Padiel seraya melemparkan sebuah dokumen.
"Memang apa salahnya? Kita membutuhkan biaya untuk persalinanku. Apa gajimu sebagai guru cukup? Tidak kan."ucap Julia tak terlalu melihat wajah Padiel yang marah.
"Julia apa kau sadar? Ayahmu kini bukan seorang selebriti dia sudah pensiun. Kita tidak hidup seperti dulu kita harus menghemat. Apa salahnya jika kau melahirkan dipuskesmas saja apa salahnya?"ucap Padiel mulai meninggikan suaranya.
"Memang ayah sudah lama pensiun tapi apa salahnya aku ingin hidup seperti biasanya? Lagipula, aku sudah mengusulkan untuk menjual saja rumah di Filipina tapi, ayah terus menolak."ucap Julia.
"Kau...kau ini."bentak Padiel yang sudah tidak tahan lagi. "Aku menyesal menikah denganmu."ucap Padiel tak bisa lagi menahan emosinya.
"Lalu kenapa kau menikahiku heuh?"ucap Julia tak kalah emosi. "bukankah kau mencintaiku itu salahmu sendiri."ucap Julia berdiri dan menatap Padiel tak kalah garang.
"Lebih baik aku menikah dengan Key."ucap Padiel seraya memalingkan wajahnya.
"Key, key itu yang selalu orang bilang. Apa sih hebatnya kakak dimata kalian?"ucap Julia marah.
" Jika bukan karena keinginan Key aku tidak akan pernah menikah denganmu. Jika bukan karena pengorbanan Key yang ingin adiknya bahagia aku tidak akan menikah denganmu tidak akan pernah.aku mencintai Key dan Key juga mencintaiku jika bukan karena nya kau mungkin tidak pernah menikah denganku. Karna aku tidak pernah mencintaimu. Ayah dan ibumu juga jika bukan karena Key mereka tidak akan menikah kau tahu itu!!"ucap Padiel begitu emosi.
Julia tib- tiba terdiam. Padiel yang menyadari kesalahanya langsung memeluk Julia.
"Ma..maafkan aku."ucap Padiel masih memeluk Julia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjuangan Cinta (Selesai)
FanfictionBerkisah tentang perjalanan cinta dan perjuangan untuk mendapatkanya yang penuh dengan suka dan duka. Hingga perjalanan ini terus terjadi kepada generasi selanjutnya... Dalam cerita ini terdapat beberapa generasi yang sengaja Arthour buat. Generasi...